Terganjal Aturan Objek Wisata Tak Kunjung Diperhatikan
PAGARALAM, SRIPO - Tidak terlalu mendapat perhatian khusus dari Pemerintah Kota (Pemkot) Pagaralam. Objek wisata Tebat Gheban terkesan kurang perhatian dan terbengkalai. Kondisi tersebut membuat warga mengeluh.
Pasalnya sejumlah fasilitas dikawasan tersebut banyak yang rusak. Bahkan ada sejumlah gazibo yang roboh bahkan terendam didalam kolam. Tidak hanya itu kondisi jalan juga rusak berat.
Menanggapi kondisi Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata kota Pagaralam, Drs Syamsul Bahri Burlian mengatakan, bahwa Pemkot Pagaralam tidak berhak dan juga tidak ada kewajiban untuk melakukan perbaikan ataupun pembangunan sarana pendukung kepariwisataan di lokasi tersebut. Pasalnya Tebat Gheban bukanlah aset milik pemerintah daerah.
"Tebat Gheban itu bukan milik Pemkot karena kawasan itu masih milik warga atau tanah adat. Untuk itu pemerintah tidak bisa melakukan perbaikan atau pembangunan sarana pendukung kepariwisataan disana," ujarnya.
Syamsul menjelaskan bahwa setiap pembangunan di kota Pagaralam tidak terkecuali pembangunan sarana dan prasana penunjang kepariwisataan wajib ada dasar hukumnya. Hal ini berlaku juga untuk objek wisata Tebat Gheban. Legaligas kepemilikan objek wisata harus jelas agar tidak menimbulkan permasalahan hukum.
"Setiap pembangunan yang menggunakan uang negara wajib ada legalitasnya termasuk kepemilikan objek. Hal tersebut agar pembangunan yang akan dilaksanakan tidak menimbulkan permasalahan hukum di kemudian hari. Untuk masalah Tebat Gheban hingga saat ini lokasi tersebut belum di hibahkan ataupun belum atas nama Pemkot Pagaralam jadi tidak mungkin kita bangun atau perbaiki," jelasnya.
Menanggapi berbagai pembangunan seperti akses jalan beraspal di sekeliling objek wisata tersebut,kemudian juga pembuatan Gazebo atau tempat peristirahatan serta fasilitas pendukung lainnya oleh pemerintahan sebelumnya,Syamsul mengaku tidak mengerti persoalan tersebut.
"Untuk akses jalan dan gazebo serta fasilitas lain yang sudah dibangun oleh Pemkot sebelum ini, saya sendiri tidak mengerti karena waktu itu saya belum menjabat kepala dinas," tegasnya.
Pantuan Sripo, kondisi objek wisata Tebat Gheban yang terletak di Dusun Alundua Kelurahan Alundua Kecamatan Pagaralam Utara kota Pagaralam saat ini kondisinya sangat memprihatinkan. Akses jalan di sekeliling objek wisata tersebut sudah banyak yang rusak berat dan bahkan ada satu titik jalan yang sudah terputus dan sama sekali tidak bisa di lalui oleh kendaraan roda dua maupun roda empat.
Kondisi yang sama terlihat pada fasilitas pendukung lainnya seperti wc umum yang sudah tidak berfungsi lagi serta gazebo atau tempat peristirahatan yang sudah rusak parah bahkan banyak yang sudah roboh.(one)
0 Response to "BERITA PAGARALAM 2"
Post a Comment