Buy and Sell text links

Berita OKI

 

Normalisasi Sungai Tanjung Rancing Asal Dikerjakan

KAYUAGUNG, SRIPO – Pekerjaan normalisasi anak Sungai Tanjung Rancing Kelurahan Tanjung Rancing Kecamatan Kayuagung Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI), menjadi sorotan warga pemukiman, karena asal dikerjakan. Seharusnya, normalisasi bisa membuat lancar air dari tempat tinggi mengalir ke lokasi rendah. Namun sebalik, air tak mengalir dan mengakibatkan rumah penduduk kebanjiran.

Informasi yang dihimpun wartawan, Rabu (22/9) pengerukan anak sungai dikerjakan asal jadi. Tampak, air bukannya mengalir malahan air tersendat dan air limbah pembuangan rumah tangga tak mengalir seperti sebelum dikerjakan normalisasi. Dijelaskan warga, pengerukan itupun tak jelas, karena pihak pekerja mengeruk dilakukan cara loncat-loncat dan tidak rata. Demikian, pembuangan tanah kerukan asal buang yang bisa mennggangu pemukiman penduduk disekitar.

"Kalau saya menilainya pekerjaan ini asal jadi, dan kurang pengawasan dari pihak dinas terkait. Yang saya sesalkan anak sungai ini tak jauh dari kantor bupati. Kok berani pihak kontraktor mengerjakan asal jadi," tugas warga Tanjung Rancing yang minta namanya tidak disebutkan.

Masih kata warga, lihat sendiri dan nilai sendiri, pola pekerjaannya. Di bawah dua jembatan penghubung saja, tidak dibersihkan sama sekali yang bisa menyebabkan penyumbatan air yang mengakibatkan banjir. "Rumah penduduk yang tak jauh dari aliran anak sungai ini kebagian limbah rumah tangga yang ada di daratan tinggi. Karena air sungai tak mengalir," tuturnya.

Ditambahkan mantan anggota DPRD OKI H Sudrono SH proyek normalisasi sungai yang belum diketahui berapa panjang dan lebar itu, sepertinya sudah dikerjakan oleh pihak kontraktor tanpa memasang plang proyek. Sehingga, warga tidak bisa mengkontrol pekerjaan itu, yang mengakibatkan dikerjakan asal jadi. "Belum jelas normalisasi itu, karena tak bisa mengatasi masalah sungai yang telah dikeruk. Sepertinya pengerjaannya tak sesuai dengan spesifikasi.

"Warga mempertanyakan berapa panjang dan lebar serta kedalaman dalam pekerjaan normalisasi itu. Kalau memang dikerjakan tidak loncat-loncat saya yakin, warga tidak akan komplin mengenai normalisasi ini," ungkap Sudrono ketika dimintai komentar terkait mengerukan anak sungai.

Masih kata Sudrono yang juga sebagai Ketua RT Lingkungan 3 Tanjung Rancing, dirinya selaku RT hanya menyampaikan keluhan warganya yang tidak senang limbah pembungan rumah tangga tidak mengalir dan menimbulkan aromah tak sedap. "Kenyataannya normalisasi itu hanya dikerjakan bervariasi ada yang tak digali dan ada yang digali," sebut Sudrono yang juga mengatakan, bahwa hasil kerukan itu, turun lagi ke sungai.

Terpisah Kadin PU Cipta Karya H Madani ST MT ketika dikonfirmasi tidak dapat ditemui dan Sekretaris PU CK ketika dihubungi melalui nomor ponsel tidak aktif. (mbd)

 

SRIPO/MAT BODOK

NORMALISASI -- Pekerjaan normalisasi anak sungai di Kelurahan Tanjung Rancing Kecamatan Kayuagung, tak jauh dari kantor Bupati OKI dan PU CK, diduga dikerjakan asal jadi oleh pihak kontraktor.

 

 

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Berita OKI"