//Pasca Ditemukannya Mayat Penuh Luka Bacok
SEKAYU, SRIPO--Pasca ditemukannya mayat penuh luka bacok ditubuhnya, yang beridentitaskan Karim Bin Marijo (28) warga Kecamatan Lempuing Kabupaten OKI, disimpang leban villege 19, Desa Supat Timur, Kecamatan Babat Supat, Kabupaten Muba, Sabtu (11/6) lalu. Kini pihak Polsek Babat Supat, tengah membentuk tim lidik guna memburu tersangka pembunuhan.
Berdasarkan informasi yang dihimpun, warga Desa Supat Timur Kecamatan Babat Supat dibuat gempar atas penemuan mayat berjenis kelamin laki-laki. Mayat tersebut ditemukan banyak luka bacok ditubuhnya serta luka gorok pada lehernya, dan jarinya nyari putus.
Warga yang menemukan mayat tersebut langsung melaporkan kejadian penemuan mayat tersebut ke Polsek Babat Supat, selang berapa pihak kepolisian datang dan diketahui bahwa korban beridentitas Karim Bin Marijo warga Kecamatan Lempuing, Kabupaten OKI, yang berkerja sebagai pegawai koperasi Jaya Bersama, Cabang Sungai Lilin.
Kapolsek Babat Supat, Ipda Tarmizi, mengatakan bahwa penemuan mayat tersebut ditemukan oleh warga sekitar yang belum diketahui namanya pada Sabtu (11/6) sekitar pukul 09.00 WIB pada saat ia hendak memanen buah sawit.
"Informasi tentang penemuan mayat tersebut kita dapatkan dari masyarakat, tetapi sangat disayangkan kita tidak mengetahui siapa warga yang menemukan mayat tersebut pertama kali. Karena pada saat kita sudah berada dilokasi, warga sudah ramai berkumpul dan merusak tempat kejadian perkara (TKP) karena banyak yang ingin melihat," kata Tarmizi, Minggu (12/6).
Dikatakannya, anggota kita yang telah sampai dilokasi langsung melakukan pemasangan Police Line untuk melakukan identifikasi terhadap korban. Setelah itu korban langsung dilarikan ke RSUD Sungai Lilin guna dilakukan visum terhadap jasadnya, diketahui korban meninggal dunia akibat luka gorok pada bagian leher, serta terdapat luka robek dimuka dan perut dan jari sebelah tangan nyaris putus.
"Setelah pihak kita melakukan olah TKP, tidak ditemukan satupun identitas yang terdapat pada dirinya. Namun, pada saat korban ditemukan ada salah satu warga yang mengetahui identitasnya, karena satu tempat bekerja. Setelah dilakukan lidik, diketahui sepeda motor yang dikendarainya berjenis Honda Revo dengan nopol BG 5714 AAV dan dompet yang berisikan uang tagihan telah hilang," ujarnya.
Sedangkan untuk motid yang dilakukan oleh para pelaku, jelas ini motir perampokkan karena barang-barang milik korban tidak ada dilokasi kejadian dan ini kita duga 365.
"Motif yang dilakukan para pelaku yakni perampokkan, karena tak satupun barang-barang korban ada dilokasi kejadian, sedangkan dilihat dari luka yang dialami korban sempat melakukan perlawanan. Saat ini seluruh tim yang terdiri Reskrim, intel, dan Babinkamtiknas diturunkan untuk mencari pelaku, kita juga masih mencari bukti-bukti dilapangan serta saksi yang melihat pertama kali mayat tersebut," jelasnya. (cr13)
Foto diwarna : TBS
IST
Ket foto : Jenazah korban pembunuhan yang diketahui Karim Bin Marijo pada saat dilakukan identifikasi di RSUD Sungai Lilin.
Dikirim melalui BlackBerry® dari 3 – Jaringan GSM-Mu
0 Response to " "
Post a Comment