Buy and Sell text links

Berita OKI

Kapolda Sumsel Tinjau Pembangunan Jalan Tol Pematang-Kayuagung
KAYUAGUNG, SRIPO --
Kapolda Sumsel Irjend Pol Drs Zulkarnain memantau pembangunan Jalan Tol Pematang Panggang-Kayuagung persisnya di Desa Suka Mukti Kecamatan Mesuji Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI). Tibanya Kapolda tadi, diduga banyak persoalan, gesekan disekitar lokasi pembangunan antara PT Waskita dengan masyarakat.
Kedatangan Irjen Pol Zulkarnain bersama Dir Reskrimsus Kombes Pol M Zulkarnain SIk, Dir Sabhara Kombes Pol Budi S SIk dan Dansat Brimobda Kombes Pol Arif Budiman SIk disambut Oleh Kapolres OKI AKBP Ade Harianto SH MH didampingi PJU Polres OKI, dan Kadin Pertanahan OKI Pratama Suryadi SP MSi serta, Ka Divisi VI pembangunan jalan Tol Ir Gunadi MM.
Kapolda Sumsel pada saat apel di tengah jalan tol tadi, Kamis (30/11) mengatakan, pembangunan proyek jalan Tol Pematang Panggang-Kayuagung adalah proyek strategis nasional yang berdampak positif bagi masyarakat Kabupaten OKI yang memudahkan transportasi masyarakat untuk mengangkut hasil bumi ke kota.
"Pembangunan jalan tol supaya berjalan tepat waktu pada bulan Juli 2018 dan aman dari gangguan kambtibmas hendaknya didukung oleh masyarakat," ucap Kapolda dihadapan tokoh masyarakat serta masyarakat yng hadir dalam undangan tadi.
Diharapkan  Kapolda, permasalahan yang timbul dapat di selesaikankan dengan musyawarah melibatkan kepala desa, instansi terkait dan Pemda OKI. "Polda Sumsel akan tegas melakukan penegakkan hukum sebagai langkah terakhir dalam melakukan penyelesaian masalah," tegas Kapolda serius atas pembangunan jalan tol.
Namun, informasi yang dihimpun wartawan, pihak perusahaan PT Waskita selaku pelaksana pembangunan jalan tol Pematang-Kayuagung, tidak melibatkan pekerja asal desa sekitar. Malahan banyak pekerja asing di lipangan. Maka itu, dilokasi pembangunan kerap kali terjadi persoalan dengan masyarakat.
"Banyak pemuda di desa yang masih penganguran. Padahal katanya, pekerja harus diutamakan orang di sekitar lokasi pembangunan. Tapi nyatanya tak sebandig," ungkap Tongah pada wartawan yang senada diucapkan Dirman pekerja banyak orang luar kecamatan. Dan ada juga persoalan ganti rugi yang masih belum terselesaikan.
Jalan Tol Pematang Panggang-Kayuagung sepanjang 77 Km, dengan lebar 120 meter, sisi kiri 60 meter dan sisi kanan dan 60 meter. Jalan tol itu, membutuhan lahan yang harus di bebaskan seluas 952 hektar.
Demikian jalan tol melewati 5 kecamatan di wilayah OKI yakni, Kecamatan Mesuji, Mesuji Raya, Lempuing Jaya, Pedamaran, dan Kayuagung. Dari 5 kecamatan, ada 21 desa/keluarahan yang dilewati, masing-masing Kayuagung 7 desa/keluarahan, Pedamaran 3 desa, Lempuing Jaya 2 desa, Mesuji Raya 6 desa dan Mesuji 3 desa.
Ka Divisi VI pembangunan jalan Tol Ir Gunadi MM melalui Mas Aryo managemen Waskita mengatakan, pihak tidak bisa mengeluarkan data pembangunan jalan tol, karena ini proyek pemerintah. "Maaf Anda dari mana dan ada surat tugas, kalau tidak ada surat tugas tidak bisa," ujar Aryo ketika dimintai data terkait pembangunan jalan tol Pematang-Kayuagung. (mbd).

SRIPO/MAT BODOK
Kapolda Sumsel Irjend Pol Drs Zulkarnain memimpin apel kesiagaan pembangunan jalan tol Pematang-Kayuagung yang meminta pihak perusahaan harus koordinasi dengan pihak kepolisian terkait persoalan dalam pembangunan dengan masyarakat.

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Berita OKI"