Buy and Sell text links

Proyek "Fly Over" Ganggu Arus Lalulintas

Proyek "Fly Over" Ganggu Arus Lalulintas

INDERALAYA--Akhir-akhir ini para pengendara roda dua maupun roda empat mengeluhkan kondisi arus lalulintas di seputaran proyek pembangunan "fly over" simpang keramasan yang menghubungkan Kecamatan Pemulutan Kabupaten Ogan Ilir (OI), dengan Kota Palembang. Pasalnya, pembangunan proyek fly over tersebut, menyebabkan puluhan kilometer arus lalulintas menjadi tersendat, khususnya bagi kendaraan yang melaju dari jalan lintas Palembang-Inderalaya di Desa Simpang Pelabuhan Dalam Kecamatan Pemulutan hingga menuju ke simpang Musi dua Keramasan Palembang. 

Berdasarkan pantauan di lokasi, Rabu (18/10) kemacetan terparah berada di titik jalur lintas Desa Ibul Besar Pemulutan. Kondisi tersebut diakibatkan adanya kendaraan dari arah Kertapati yang hendak memutar arah menuju ke Musi dua. Sehingga terjadinya penumpukkan kendaraan hingga menimbulkan kemacetan panjang. Sedangkan, kendaraan roda empat pribadi maupun truk-truk angkutan bertonase yang melaju dari arah KTM Sungai Rambutan Inderalaya hendak menuju ke kota Palembang-Kertapati-Plaju-Jakabaring tak perlu lagi melintasi persimpangan musi dua. Karena, kendaraan lebih memilih untuk masuk ke jalan tol Gerbang Pemulutan hingga menuju ke Gerbang Tol Palembang sepanjang 7.5 kilometer.

Selain itu juga, pada bagian sisi kiri torotoar jalan raya tak jarang menyebabkan kendaraan roda empat terjungkal kesisi kiri torotoar jalan. Karena, tak sabar hendak mendahului kendaraan yang berada didepannya dengan melintasi sisi kiri badan jalan. Padahal sisi kiri trotoar jalan nampak bergelombang. Seperti yang dikeluhkan Edi (50), pengendara roda dua yang biasa pulang pergi Palembang-Inderalaya mengatakan, bila sebelumnya jarak tempuh dari Palembang hendak menuju ke Inderalaya memakan waktu lebih kurang satu jam. Kini, harus ditempuh dengan waktu hampir dua jam lebih. "Kalau pagi arus lalulintas relatif lancar. Sedangkan, pada sore hari, diatas pukul 15.00, kendaraan-kendaran berukuran besar mulai berkeliaran," tuturnya.

Senada diungkapkan Anwar (60) pengendara truk angkutan roda empat tronton juga mengeluhkan kondisi arus lalulintas di seputaran proyek pembangunan fly over simpang Keramasan. "Macet terus pak, lah hampir setengah bulan ini," kesalnya. Sementara itu, menurut Maji (37), petugas jaga di proyek fly over simpang Keramasan mengakui kemacetan arus lalulintas disebabkan adanya perbaikan badan jalan disamping pembangunan jembatan fly over. Disamping itu pula, adanya pemasangan girder jembatan.(cr7)

Teks photo : proyek fly over simpang Keramasan menyebabkan arus lalulintss menjadi terganggu. Tak tanggung-tanggung, akibatnya kemacetan pun mencapai puluhan kilometer.

























Terkirim dari Samsung Mobile.

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Proyek "Fly Over" Ganggu Arus Lalulintas"