//Kinerja PDAM Belum Maksimal
PALEMBANG, SRIPO --- PDAM Tirta Musi sebagai BUMD milik Pemkot Palembang, dinilai belum maksimal dalam memberikan pelayanannya kepada masyarakat. Terutama terhadap pemukiman Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR) yang masih belum ada dialiri air bersih.
Penilaian ini disampaikan Endra Himawan, anggota DPRD Kota Palembang, yang mengaku banyak menerima laporan bahwa PDAM Tirta Musi belum begitu maksimal. Sebagai perusahaan plat merah, seharusnya memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat.
"Sementara saat ini belum banyak yang menerima air bersih terutama di kawasan perumahan MBR. Kami sudah menerima laorannya dan kami minta untuk segera ditindak lanjuti," ujar Endar Himawan, dalam penyampaian pandangan umumnya, Selasa (31/10).
Menanggapi atas penilaian anggota DPRD Kota Palembang, Direktur Utama PDAM Tirta Musi Palembang, Cik Mit mengatakan, masyarakat yang berada di zona merah atau kawasan pinggiran Palembang, memang belum terjangkau jaringan PDAM. Sebagai solusi tersedianya air bersih hingga ke pelosok, yakni pada tahun 2018 nanti PDAM akan membangun Water Tradement Plan (WTP) di Gandus dengan kapasitas 1100 liter perdetik. Sehinga dapat mengcover sebanyak 120 ribu pelanggan di wilayah Ilir.
"Jika dibangun tahun depan dalam pengerjaan satu tahun, tahun berjalan 2019 semua sudah teraliri air bersih PDAM," ujar Cik Mit, usai menghadiri sidang paripurna DPRD Kota Palembang.
Dikatakannya, pembangunan intake jaringan instalasi baru itu memang untuk menambah produksi air bersih dan memperluas pelayanan PDAM di kawasan Gandus terutama wilayah pinggiran di hilir. Kawasan zona merah di hilir seperti Sematang Borang dan lainnya ini, diakuinya masih ada yang belum tersentuh.
Terlebih sekarang pembangunan WTP di 15 Ulu sedang berjalan dan akan menambah pelanggan di Seberang Ulu sekitar 40 ribu. WTP Ogan SU ini akan selesai Mei 2018. Demikian intake di Gandus pun akan mengatasi permasalahan air seperti di Sukarame, Talang Jambe, Sematang Borang juga Sako.
Sebelumnya Walikota Palembang Harnojoyo mengatakan, 270 ribu pelanggan PDAM atau yang sekarang tercover sudah sekitar kurang lebih 80 persen. diakuinya bahwa, distribusi air bersih saat ini minus 300 liter perdetik. Adapun upaya untuk meningkatkan layanan distribusi di wilayah Ilir pihak PDAM Tirta Musi tengah mempersiapkan pembangunan intake Pulokerto, Gandus. Dibutuhkan dana sebesar Rp1,2 triliun.
"Sesuai Peraturan Presiden Nomor 29 disebutkan bahwa biaya pembangunan itu bisa ditanggung bersama oleh Pemkot Palembang dan PDAM wilayah setempat. Tapi, di saat syarat itu sudah kita penuhi Perpres ditutup. Jadi kita masih menunggu aturan baru," jelasnya.
Menurutnya, jika pembangunan intake sudah berhasil, diyakininya peningkatan kapasitas air baku bisa memenuhi kebutuhan air bersih di Palembang. "Tentu kita bisa merealisasikan pemenuhan 100 persen air bersih, nol persen kumuh, dan 100 persen sanitasi," ujarnya.(bew)
Sent from my BlackBerry® smartphone from Sinyal Bagus XL, Nyambung Teruuusss...!
0 Response to "3110bew3.kot"
Post a Comment