Libur Sekolah Jualan Terompet
//Mengais Rejeki Momen Tahun Baru
SOROT kedua mata Tirta (16), tak pernah lepas memperhatikan setiap pengendara yang melintas melewatinya. Bahkan Tirta pun sesekali berteriak menawarkan terompet yang dijualnya untuk menyambut tahun baru.
Cuaca sedikit panas di bawah terik matahari, tak menyulutkan Tirta yang berdiri menjajahkan terompet barang dagangganya di pinggir Jalan Jendral Sudirman depan Makam Pahlawan Palembang, Kamis (29/12).
"Terompet kak..terompet kak.." Teriak Tirta yang menawarkan terompetnya kepada salah seorang pengendara sepeda motor yang melintasinya.
Berbagai ukuran terompet dijual Tirta. Terompet yang dijual pun memiliki variasi warna-warni yang memang cukup menarik perhatian. Menjual terompet tahun baru, menjadi pekerjaan musiman bagi Tirta. Kesehariannya, Tirta merupakan pelajar kelas 11 SMK Negeri 2 Palembang.
"Saya bantu paman untuk jualan terompet. Memang kalau setiap libur tahun baru, saya jualan terompet. Lumayan untuk mengisi selama hari liburan sekolah," ujar Tirta.
Sejak sepekan terakhir ini, terompet yang dijual Tirta belum begitu laris dibeli warga. Dikarenakan memang belum mendekati detik-detik menjelang pergantian tahun baru. Tirta mengakui, biasanya terompet laris dijual saat satu hari jelang tahun baru.
Dari sederet terompet yang dipajang Tirta, ada satu terompet yang berukuran besar dengan panjangnya sekitar 1,5 meter. Untuk terompet ukuran besar itu, Tirta menjualnya dengan harga Rp80 ribu. Sedangkan terompet ukuran kecil dan sedang, dijual berkisar Rp15 ribu sampai 50 ribu.
"Biasanya terompet ini laris dibeli pada malam tahun baru. Kalau untungnya memang tidak begitu besar, saya hanya membatu paman saja untuk berjualan terompet," ujarnya.(Welly Hadinata)
Sent from my BlackBerry® smartphone from Sinyal Bagus XL, Nyambung Teruuusss...!
0 Response to "2912bew2.kot"
Post a Comment