Bak Penampungan Air PDAM Tak Berfungsi
INDERALAYA--Tiang bak penampungan air milik PDAM Tirta Ogan yang berlokasi di dalam lingkungan instansi Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Ogan Ilir (OI), khususnya di Jalintim Km 35 Inderalaya-Kayuagung akhir-akhir ini terlihat sudah tidak berfungsi lagi. Akibatnya, sejumlah instansi yang berada di lingkungan Pemkab OI Jalintim Inderalaya-Kayuagung memanfaatkan air sumur untuk keperluan mencuci tangan, dan keperluan dapur lainnya. Bahkan, mereka ada yang menggunakan air galon untuk berwudhu. "Sudah sejak lama, tiang bak penampungan air yang terbuat dari bahan cor beton tersebut, sudah tidak berfungsi lagi," ujar Adi warga Inderalaya yang biasa mangkal di kantin Pemkab OI Jalintim Km 35 Inderalaya-Kayuagung, Jumat (30/9).
Sebelumnya memang, dikatakannya, tiang tersebut berfungsi untuk menampung air yang selanjutnya disalurkan ke masing-masing SKPD yang berada di Pemkab OI Jalintim Km 35 Inderalaya-Kayuagung. Akan tetapi, saat ini, sudah tak terlihat lagi aktivitas dari saluran-saluran pipa yang berfungsi sebagai pendistribusian air ke masing-masing Instansi. "Saya melihat, pengoptimalan sumur air yang berada di samping tiang tersebut, justru berfungsi untuk menyalurkan air, salah satunya pendistribusian air ke bagian kantin Pemda yang berfungsi untuk keperluan mencuci. Sedangkan tiang penampungan air PDAM yang berada disampingnya, terkesan sudah tak berfungsi lagi," papar Adi.
Senada diungkapkan Toyo, ia mengakui keberadaan tiang penampungan air, cuma terlihat bentuk fisiknya saja. Akan tetapi, prosesnya sama sekali tak terlihat aktivitas pendistribusian air diatas bak tiang penampung air itu. "Biasanya kan kalau penampungan air itu berfungsi, terlihat ada genangan air atau kondisi air dalam keadaan penuh. Tapi saat ini, saya melihat tiang bak penampungan air itu, terkesan sudah tidak berfungsi," akunya. Tidak hanya itu, akhir-akhir ini, sejumlah warga Inderalaya Kabupaten OI dan sekitarnya mengeluhkan kinerja PDAM Tirta Ogan yang dianggap tidak maksimal dalam melakukan pendistribusian air ke rumah tangga.
"Ya, terkadang kondisi air yang tidak maksimal seperti berwarna keruh dan berbau. Terkadang juga, airnya sangat jarang mengalir," ujar Firdaus warga Inderalaya. Sementara itu, lada paripurna DPRD OI beberapa waktu lalu, Pansus II DPRD sempat menyinggung mengenai pandangannya terhadap PDAM Tirta Ogan yang saat ini telah memiliki delapan ribu pelanggan sambungan. Tapi, belum bisa memberikan kontribusi terhadap Pendapatan Asli Daerah (PAD).
"Pandangan kepada pihak PDAM Tirta Ogan yang ada 8 ribu pelanggan sambungan, tapi belum bisa memberikan kontribusi kepada PAD OI. Sedangkan, PD Petrogas kontribusinya sudah 3000-an instalasi gas rumah tangga, Oktober ini gas rumah tangga tersebut insyallah akan mengalir," sebut Juru Bicara Pansus II Basri M Zahri. Plt Bupati OI HM Ilyas Panji Alam mengakui bahwa pihaknya masih kesulitan air khususnya pendistribusian air baim di rumah dinas Bupati maupun di gedung. "Insyaallah secara bertahap akan kita perbaiki," ujarnya.(cr7)
Teks photo : Bak penampungan air yang berada di dalam lingkungan instansi Pemkab OI Jalintim Km 35 Inderalaya-Kayuagung tak berfungsi.
Terkirim dari Samsung Mobile.
0 Response to "Bak Penampungan Air PDAM Tak Berfungsi"
Post a Comment