MUARAENIM, SRIPO---Untuk memberikan kemudahan bagi para petani memasarkan hasil buminya, Pemkab Muaraenim, setiap hari Rabu, menggelar pasar di halaman kantor Dinas Tanaman Pangan dan Holtikutura Kabupaten Muaraenim, Rabu (29/6)
"Ini baru kita coba beberapa minggu dan ternyata antusias pedagang dan pembeli cukup banyak, ujar Kepala Dinas Tanaman Pangan dan Holtikutura Kabupaten Muaraenim Kani Da'a.
Menurut Kani Da'a, ide menggelar pasar tersebut berawal adanya keinginan dari masyarakat terutama para petani binaan Pemkab Muaraenim terutama di daerah Semendo yang kebingungan untuk memasarkan hasil pertaniannya. Selain itu juga, adanya keinginan dari masyarakat terutama yang tinggal di sekitar komplek Islamic centre yang ingin belanja sayur-mayur dan kebutuhan lainnya, namun pasarnya terlalu jauh di tengah kota Muaraenim. Atas aspirasi tersebut, makanya kita melakukan ujicoba membuka pasar setiap hari Rabu.
"Ini kita coba setiap hari Rabu saja dulu. Jika bertambah ramai, mungkin bisa menjadi pemikiran untuk benar-benar membuat pasar satelit di sekitar wilayah ini sehingga masyarakat tidak perlu ke pasar inpres Muaraenim jika berbelanja sayur mayur," ujar Kani Da'a.
Sementara itu menurut salah seorang pedagang sayur mayur Sidol (30) warga Desa Gunugn Agung, Kecamatan SDT, Muaraenim, bahwa ia berdagang sayur mayur ini baru sekitar dua kali setiap hari Rabu. Dan meski baru namu antusias masyarakat maupun PNS yang berbelanja cukup lumayan. Untuk sayut mayur, kita jual sama seperti di pasaran seperti
Cabe Rp 25 ribu/kg, bawang Rp 30 ribu/kg, kubis Rp 8 ribu/kg, cung diro Rp 8 ribu/kg, buncis Rp 8 ribu/kg, tomat Rp 6 ribu/kg, timun Rp 8 ribu/kg, brokoli Rp 20 ribu/kg, Labu Rp 5 ribu satu biji, cabe setan Rp 20 ribu/kg dan sebagainya.
Untuk sayur mayur, kita datangkan langsung dari para petani yang bercocok tanam di Semende.
"Kami gembira, bila perlu dibuka setiap hari dan tempatnya lebih permanen," ujarnya.
Hal senada juga dikatakan oleh Sariyem (42) dari Tanjungenim, bahwa ia berjualan di sini baru tiga kali setiap hari Rabu. Ia sendiri berjualan Jamur yang merupakan tanaman sendiri. Saat ini, ia menual jamur Rp 30 ribu/kg.(ari)
CAPTION FOTO :
Pasar Rabu 1,2,3 : Tampak masyarakat antusias berbelanja di stand pasar yang disiapkan oleh pemerintah meski hanya digelar satu minggu satu kali yakni setiap hari Rabu saja, Rabu (29/6).
Sent from my BlackBerry® smartphone from Sinyal Bagus XL, Nyambung Teruuusss...!
0 Response to "Muaraenim Buka Pasar Rabu"
Post a Comment