Harga Daging Ayam Naik, Jelang Lebaran
PALEMBANG, SRIPO -- Mendekati hari raya idul fitri 1437 Hijriah, harga sejumlah komoditas kembali merangkak naik. Salah satunya adalah harga daging ayam. Dimana saat ini harga jual daging ayam berkisar pada Rp 32-34 ribu perkilonya, dari harga normal saat pertengahan puasa Rp 30 ribu.
Kenaikan harga tersebut tak hayal dikeluhkan sejumlah konsumen, mengingat komoditas ini cukup banyak diincar saat mendekati lebaran.
"Kalau bisa harga sebelum lebaran ini jangan naik lagi, kasihan kami ibu rumah tangga. Apalagi, tahun ini lebaran bareng dengan ajaran baru sekolah," ujarnya, Ima, warga Jalan Kapten Robani Gadir, Plaju saat ditemui berbelanja di pasar modern Plaju, Selasa (28/6)
Meski cukup mendapatkan keluhan, namun sejumlah pedagang mengaku sudah terbiasa dengan kondisi seperti ini. "Walaupun harga naik, biasanya masih ada yang beli namun jumlahnya memang tak banyak. Karena pada dasarnya daging ayam adalah kebutuhan sehari-hari, terlebih saat lebaran banyak yang gunakan daging ayam untuk menu masakan lebaran," tutur, Rosi, salah seorang pedagang di pasar Plaju.
Ditambahkannya, menjelang hari raya idul fitri, dirinya menambah jumlah stok daging ayam untuk dijual ke konsumen. Dari normalnya 25 kg ayam kini melebihi jumlah tersebut.
"Memang ada tambahan stok, cuma tidak semuanya langsung dipotong, kalau mau habis baru potong lagi. Kita jual ayam segar bukan ayam es," ungkapnya.
Sementara itu, selain daging ayam, harga daging sapi dipasaran masih terbilang tinggi. Di pasar Cinde Palembang, harga daging sapi dijual Rp 125 ribu perkilonya. Bahkan, dibeberapa lokasi lainnya, ada yang menjual Rp 130 perkilo, seperti di Pasar 16 Ilir Palembang.
Sedangkan, perbedaan harga jual daging sapi terlihat di sejumlah supermarket. Di Transmart Carrefour misalnya, pihak manajemen menghadirkan harga spesial daging sapi segar yakni, Rp 79900 perkilo. (cr26)
0 Response to "Harga Daging Ayam Naik, Jelang Lebaran"
Post a Comment