// Tempat Masak Minyak Illegal Kembali Meledak
SEKAYU, SRIPO-- Setelah sebelumnya sumur minyak illegal meledak di Talang Sabah Dusun III, Desa Tanjung Keputren Kecamatan Plakat Tinggi, Kabupaten Musi Banyuasin (Muba) beberapa waktu lalu. Kini ledakan minyak terjadi pada tempat pemasakan minyak illegal atau Illegal Maning di Dusun 1 Desa Ulak Paceh Jaya, Kecamatan Lawang Wetan, Rabu (18/1).
Berdasarkan informasi yang dihimpun ledakan tersebut terjadi sekitar pukul 06.00 wib di lokasi penyulingan minyak tradisional milik Sodari Dewi. saat itu Dewi tengah melakukan aktifitas pemasakan minyak dan penyulingan minyak.
Pada saat memasak minyak tersebut, tepatnya sekitar pukul 07.00 WIB tiba-tiba ada api yang memercik dan langsung menyambar minyak yang tengah dimasak. Api yang memercik tersebut langsung menyambar pada wadah penyulingan milik Saudara Pery dan Saudara peyek.
Api yang saling menyambar tersebut membuat ledakan semakin membesar dan membakar semua minyak yang ada baik minyak mentah maupun minyak masak hasil penyulingan yang berada pada drum penyimpanan.
Karena jarak lokasi penyuliangan sangat berdekatan maka tempat penyulingan Dewi warga Dusun III Desa Ulak Pace Jaya Kecamatan Lawang Wetan, menyambar di dua (2) titik lokasi lain yakni tempat penyulingan Sdr. Pery (35) warga Dusun II Desa Toman Kecamatan Babat Toman dan Sdr. Peyek warga Toman Kecamatan Babat Toman, Muba.
Lalu lokasi lahan-lajan tempat penyulingan minyak tersebut hangus terbakar, sedangkan tempat penyulingan minyak tradisional tersebut bekerja sama dengan pemilik lahan kebun karet milik Yusnani warga Ulak Paceh Jaya Kecamatan Lawang Wetan Kabupaten Muba.
Akibat tempat pemasakan minyak yang meledak tersebut, 1 unit Mobil Pick up jenis Mitsubhisi L300, 1 Unit motor jenis Yamaha RX King, 50 Ton Minyak Bensin dan Minyak Solar, Minyak Tanah serta Minyak Mentah sebanyak 50 Ton terbakar. Sedangkan untuk korban jiwa tidak ada, namun kerugian belum bisa ditotalkan.
Kapolres Muba, AKBP Julihan Muntaha SIk, melalui Kapolsek Babat Toman, AKP Iskandar menmbenarkan mengenai kejadian meledaknya tempat pemasakan minyak illegal milik warga di Kecamatan Lawang Wetan, Muba. Untuk korban sendiri tidak ada, tetapi banyak barang-barang yang terbakar.
"Ya, memang benar terjadi ledakan di lokasi masaka minyak milik warga," kata Kapolres Muba, AKBP Julihan Muntaha, melalui Kapolsek Babat Toman AKP Iskandar, Rabu (18/1)
Menurutnya, kegiatan pemasakan minyak illegal tersebut diketahui dilakukan oleh beberapa orang, dimana Peyek warga Desa Toman berperan sebagai pemilik minyak mentah, Abi warga Desa Ulak Pacah Jaya berperan sebagai pemasak minyak mentah, dan Yus Tote warga Desa Ulak Paceh Jaya sebagai pemilik lahan.
"Tempat pemasakan tersebut terdiri dari beberapa orang dimana, ada pemil minyak, pemasak, dan pemilik lahan. Akan tetapi dalam peristiwa tersebut tidak ada korban jiwa," ujarnya, seraya menamabahkan bahwa pihaknya telah melalukan olah tempat kejadian perkara (TKP) untuk mencari penyebab pasti ledakan tersebut.
Ketika disinggung mengenai sebab terjadinya persitiwa tersebut, pihaknya belum dapat menyimpulkan. "Kita belum bisa menyimpulkan sebab terjadinya meledaknya tempat pemasakan minyak tersebut, karena saat ini dalam proses penyelidikan," jelasnya. (cr13)
Foto diwarna : MNY, LDK, API
IST
Ket foto : Lokasi tempat pemasakan minyak Illegal yang meledak.
0 Response to "Masak minyak meledak"
Post a Comment