Buy and Sell text links

Dua Berita Tiga Foto

Warga Terpaksa Bangun Tempat Tinggal
* Fasilitas Umum Masih Minim
MUARAENIM, SRIPO---Meski fasilitas umum yang disediakan oleh PTBA masih sangat minim, warga eks Bukit Munggu dan Bedengkresek, terpaksa membangun tempat tinggal. Padahal sebagian besar fasilitas umum belum memadai dan dibangun oleh PTBA, di Desa Keban Agung, Kecamatan Tanjung Agung, Kabupaten Muaraenim, Jumat (3/6).
Dari informasi dan pengamatan dilapangan, sejak beberapa hari ini, warga eks Bukit Munggu dan Bedeng Kresek sudah mulai terlihat membangun rumah mereka di lahan baru yang di sediakan oleh PTBA. Meski fasilitas umum yang masih minim, namun warga terpaksa membangunnya karena dilokasi tempat tinggal yang lama sudah tidak nyaman lagi. Bahkan ada sebagian warga yang sudah membangun rumah mencapai 50 persen. Namun sayangnya fasilitas umum seperti jalan masih dari tanah, sehingga ketika musim hujan jalan becek dan berlumpur sedangkan pada musim panas akan berdebu. Selain itu juga, fasilitas siring, listrik, dan air yang belum sampai ke rumah-rumah mereka.
"Yang masih kurang jalan belum dicor beton atau aspal, siring belum ada, air belum, dan listrik belum masuk. Saya bangun rumah dari material baru dan material bekas bangunan lama," ungkap Karmidi (50).
Hal sama juga diungkapkan Piping (35), warga eks Bedeng Kresek, bahwa ia sekeluarga juga akan segera membangun rumah kembali di lahan yang baru. Dan ia minta kepada PTBA, untuk bisa minimal memperkeras jalan keluar masuk, dan membangun fasilitas umum seperti air dan listrik sampai ke rumah-rumah.
Sementara itu, CSR PTBA melalui Manager Kemitraan Bina Lingkungan, Nan Budiman mengatakan, soal keluhan warga selama ini di lapangan sudah dibicarakan dengan pihak-pihak terkait seperti listrik dan air sedang disiapkan. Kemudian kendala lain yang masih dikeluhkan warga akan segera di tindak lanjuti oleh tim dilapangan. Perusahaan jika melakukan relokasi tentu akan memikirkan segala sesuatunya.
"Soal listrik kami sudah koordinasi dengan PLN, begitu juga masalah air kita bantu supaya warga bisa bangun rumah tidak ada kendala," ujar Nan Budiman.(ari)
CAPTION FOTO :
Siapkan Material 1,2 : Tampak sejumlah warga eks Bukit Munggu dan Bedeng Kresek, mulai membangun rumah mereka di lokasi yang disediakan PTBA, di Desa Keban Agung, Kecamatan Lawang Kidul, Kabupaten Muaraenim, Jumat (3/6).

Jelang Ramadhan, TPU Bangko Ramai Penziarah
MUARAENIM, SRIPO---Setiap menjelang memasuki bulan suci Ramadhan, umat muslim biasanya menyambangi pemakaman kerabat. Hal ini, juga terlihat di salah satu Tempat Pemakaman Umum (TPU) Bangko Tanjungenim yang merupakan TPU terbaik di Kabupaten Muaraenim, Jumat (3/6).
Dari informasi yang dihimpun dilapangan, hampir sepekan terakhir lokasi TPU Banko Tanjungenim, yang merupakan TPU percontohan yang dibangun oleh PTBA tersebut, terlihat ramai dikunjungi warga. Bermacam-macam aktivitas dilakukan warga, mulai melakukan ziarah, sampai berselfi ria. Akibat membludaknya penziarah yang datang, pengelola makam buatan PT Bukit Asam (persero) Tbk tersebut, terpaksa melakukan penertiban untuk keamanan dan kenyamanan kepada pengunjung yang datang ketika sedang berziarah seperti mencatat nama dan plat kendaraan pengunjung, kemudian setiap pengunjung diberikan kartu identitas. Dan ketika akan meninggalkan makam, para pengungjung bisa memberikan Infak sukarela untuk petugas pengelola makam.
"Kami sekeluarga setiap jelang ramadhan memang rutin ziarah keluarga di makam Bangko ini. Kami datang rombongan dengan anak dan cucu saya," ungkap Karnita (65) salah seorang pengunjung.
Dikatakan Karnita, bahwa secara pribadi dirinya sangat mendukung jika TPU ini dikelola dengan profesional, namun jika bisa dilakukan oleh PTBA sehingga benar-benar bisa menjadi TPU percontohan. Pengelolaan tersebut, mulai dari perawatan makam, fasilitas umum di TPU, parkir dan lain-lain sehingga pengunjung benar-benat nyaman dan aman.
"Mudah-mudahan dengan cara pengelolaan yang baik bisa membuat makam bangko lebih terawat dan terjaga dengan baik," ujarnya.
Hal senada juga dikatakan oleh Tano (34) salah satu pengunjung juga mengaku mendukung dengan pengelolaan makam yang lebih baik tersebut. Namun ia sangat menyayangkan di lokasi makam Bangko masih minim tempat sampah disediakan. Harapannya kedepan TPU Bangko bisa lebih bersih, rapi, dan indah sehingga kesannya tidak angker tetapi sebaliknya bisa menjadi juga tempat wisata religi.
"Pengelolaan sementara ini baik. Tetapi sayang belum ada tempat sampah di TPU ini. Warga buang sampah disembarang tempat. Jadi makam kelihatan kotor dan tidak rapi," kata Tano.(ari)
CAPTION FOTO :
Ziarah : Tampak para penziarah ramai mengunjungi TPU Bangko Tanjungenim, Jumat (3/6).

Sent from my BlackBerry® smartphone from Sinyal Bagus XL, Nyambung Teruuusss...!

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Dua Berita Tiga Foto"