Buy and Sell text links

BERITA PAGARALAM 1

Ada foto

IST

TERTIMBUN LONGSOR : Tampak kondisi jalan menuju lokasi Wisata Arungjeram yang tertimbun longsor.

Jalan Wista Arungjeram Teritimbun Longsor
*Jalan Tidak Bisa Dilewati

PAGARALAM, SRIPO  - Jalan menuju lokasi wisata Arungjeram Dusun Pelangkenidai, Kelurahan Pelangkenidai, Kecamatan Dempo Tengah, Kota Pagaralam, lumpuh total. Pasalnya jalan tertimbun longsor sepanjang 10 meter dan setinggi sekitar 2 meter.

Longsor terjadi saat hujan deras mengguyur kawasan wisata Arungjerang atau Rafting yang berjarak sekitar 5 kilometer dari pusat Kota Pagaralam. Longsor yang bersal dari tebing setinggi sekitar 10 meter tersebut menutupi seluruh badan jalan dan membuat jalur ini hanya bisa dilewati jalan kaki.

"Kejadian ini berawal saat hujan yang mengguyur Kota Pagaralam membuat kondisi tanah labil, dan tebing setinggi puluhan meter itu longsor," ujar Repi Mustapa Ketua RW O1 Kelurahan Pelangkenidai.

Dikatakannya, longsor tersebut membuat jalan tidak bisa dilewati kendaraan baik, sepeda motor dan mobil kecuali pejalan kaki.

"Longsor ini sudah dua kali terjadi dan kejadian hari ini paling parah karena semua badan tertimbun matrial longsor. Panjangnya capai 10 meter dan tingginya sekitar 2 meter," katanya.

Menurut Refi, kondisi longsor  ini sudah tidak bisa lagi ditangani secara manual warga setempat dan harus di bantu alat berat.

"Kondisi longsor ini sudah tidak bisa lagi tanggulangi warga setempat. Jadi warga  meminta banyuan pemkot atau instansi terkait untuk membantu alat berat," ujarnya.

Evakuasi matrian longsor diharapkan cepat dilakukan karena jalan ini juga merupakan satu-satunya sarana untuk aktifitas petani, seperti mengakut hasil panen padi, sayur dan kopi.

"Timbunan longsor sulit kita pindahkan, selain banyak pohon tumbang,  tanah yang menutupi badan jalan cukup tinggi dan  banyak," jelasnya.

Warga setempat Zainul, menambahkan material timbunan  longsor tidak bisa dibersihkan menggunakan alat berat berupa eskavator.

"Kondisi medan cukup berat membuat warga sulit bersihkan atau pindahkan matrial longsor tanah kuning campur batu dan pohon kayu yang ikut roboh," tambahnya.

Kepala BPBD Kota Pagaralam, Herawadi didamping Kepala Dinas PU Haryadi Razak mengatakan,  longsor di jalan Arungjeram terjadi akibat curah hujan terlalu tinggi mengguyur Kota Pagaralam dan sekitarnya.

"Kita sudah berkoordinasi dengan instansi terkait yang memiliki alat berat untuk bersihkan jalan yang tertutup tanah akibat longsor," ujarnya.

Kondisi cuaca yang kurang bersahabat, dalam beberapa bulan ini menjadikan sejumlah daerah rawan terjadi bencana, seperti Lematang Indah, Indikat dan termasuk di lokasi arungjeram. Mengantisipasi hal tidak diinginkan kata dia, petugas telah memasang imbauan dan disekitar lokasi longsor.

"Jalur akses menuju lokasi Arungjeram  terpaksa sementara waktu ditutup, karena memang kondisinya tidak bisa dilalui akibat tertutup longsor, menunggu ada bantuan alat berat untuk bersihkan longsor," jelasnya.(one)

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "BERITA PAGARALAM 1"