Buy and Sell text links

Sekolah Harus Umumkan Kelulusan di Malam Hari
-Hindari Konvoi, cek di Website Sekolah

PALEMBANG, SRIPO --Jelang pengumuman hasil kelulusan siswa kelas XII SMA dan SMK tahun 2017 kali ini, Dinas Pendidikan (Disdik) Sumsel sudah mengambil langkah pencegahan agar tidak terjadi aksi coret seragam dan konvoi di jalan pasca pengumuman. Berkaca dari tahun-tahun sebelumnya, meski sudah diperingatkan berkali-kali masih saja ada siswa membandel yang merayakan kelulusan mereka dengan hal berlebihan. 

Pihak sekolah diimbau untuk mengumumkan kelulusan melalui website dan jasa Pos. Kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik) Sumsel, Drs Widodo, M.Pd mengatakan, jika ada aksi mencurigakan siswa maka harus cepat dicek untuk memastikan kegiatan tersebut. Oleh karena itu, dalam mengumumkan kelulusan pada 2 Mei mendatang sekolah harus mengumumkan melalui website atau melalui jasa POS. "Ini sebagai salah satu cara agar siswa tidak mengumpul di sekolah kemudian melakukan konvoi di jalanan," ujarnya.

Selain itu, pihak sekolah juga diimbau untuk melibatkan aparat kepolisian setempat dalam pelaksanaan pengumuman hasil kelulusan, sehingga berbagai aksi bisa diantisipasi sebelum terjadi. "Kegiatan konvoi itu tidak bisa dilarang, sebab walaupun sekolah sudah melarang siswa juga akan melakukan secara diam-diam. Jadi yang perlu dilakukan adalah antisipasi dan memperkecil ruang terjadinya aksi tersebut," terangnya.

Selain itu, pihak Disdik juga akan memberikan hasil kelulusan pada jam 19.00 WIB. Langkah ini juga dinilai sangat efektif mengurai terjadi konvoi awal di jalanan yang dilakuan oleh siswa kelas XII di kota-kota besar di Sumsel. Bahkan Widodo juga menegaskan dalam pelaksanaan perpisahan siswa, pihak sekolah juga harus memberikan pantauan yang semaksimal mungkin agar tidak kecolongan ada siswa yang melakukan perpisahan diluar sepengetahuan pihak sekolah.

Sementara itu, Kepala SMA Negeri 1 Palembang, Nasrul Bani mengatakan, salah satu antisipasi agar tidak terjadinya aksi konvoi, pihaknya memberikan hasil UN tahun 2017 melalui website sekolah di malam hari. Hal ini dianggap efektif untuk mengindari siswa berkumpul kemudian melakukan konvoi. "Saat ini baru selesai pengumuman jalur PMPA dan PPDB Mandiri bagi SMA Unggulan. Namun, imbauan tetap kita lakukan kepada siswa kelas akhir agar tidak melakukan hal-hal yang tidak diperkenankan," ujarnya. (cr9)

Subscribe to receive free email updates:

Related Posts :

  • Pasal Uang, Suami Nekat Sabet Istri Hingga TerlukaSRIPOKU.COM, MUARAENIM,---Gara-gara uang hasil penjualan habis untuk membayar hutang, Sept… Read More...
  • Hindari Balapan Liar, Vios Tabrak PenontonSRIPOKU.COM, MUARAENIM,---Gara-gara menghindari tabrakan aksi balapan motor liar, mobil Toyota Vio… Read More...
  • Zainal Tertangkap Miliki 11 Paket SabuSRIPOKU.COM, MUARAENIM,---Zainal Aripin (29) warga Desa Padang Bindu, Kecamatan Benakat  Kabupaten Mua… Read More...
  • Kuli Panggul Banting Stir Jadi Tukang BecakSRIPOKU.COM, MUARAENIM,---Raut Wajah salah seorang tukang becak yakni Epdi (42) warga Desa Karang… Read More...
  • Pelaku Spesialis Penggelapan, Kejar-kejaran Dengan Petugas SRIPOKU.COM, MUARAENIM,---Spesialis pelaku penggelapan, Jam'an (25) warga Des… Read More...

0 Response to " "