Natal dan Tahun Baru, BI Sumsel Siapkan Rp 1,5 Triliun

SRIPOKU.COM, PALEMBANG -- Bank Indonesia Perwakilan Sumatera Selatan memproyeksikan kebutuhan uang tunai mencapai Rp1,5 triliun pada natal dan libur tahun baru 2016.

"sebagaimana tahun-tahun sebelumnya, kami selalu berupaya untuk menyiapkan kebutuhan uang tunai bagi masyarakat, terlebih saat menghadapi hari raya keagamaan dan juga momen tutup tahun 2016. Namun demikian sekiranya penarikan perbankan melebihi jumlah tersebut kami sudah siapkan cadangannya" ujar Kepala Kantor Bank Indonesia Perwakilan Sumatera Selatan, Hamid Ponco Wibowo, Selasa (13/12/2016)

Lebih lanjut, Ponco mengatakan, pada momen seperti saat ini biasanya karakteristik cash flow di wilayah Sumsel adalah net out flow. Dimana untuk tahun 2016 ini, pihaknya memperkirakan out flow (uang yang beredar) sebesar Rp 15 Triliun dan Inflow (uang yang masuk) berkisar Rp 12,5 Triliun.

"Kalau dibandingkan tahun lalu diperiode yang sama angkanya meningkat. Tahun 2015 lalu, outflow berada diangka Rp 13 Triliun dan Inflow Rp 10,6 Triliun" jelasnya

Selama momen libur natal dan tahun baru 2017, Kata Ponco pihaknya tidak memberikan instruksi khusus kepada perbankan yang ada di Sumsel."semua tergantung dari masing-masing bank u dapat melayani nasabanya dengan baik selama liburan natal dan tahun baru" ungkapnya

Terpisah, kesiapan uang tunai menyambut libur natal dan tahun baru juga sudah dilakukan oleh Bank Pembangunan Daerah (BPD) SumseBabel (BSB).

Direktur Utama BSB, M Adil mengatakan, pihaknya menyiapkan uang tunai senilai Rp 400 Miliar. Jumlah tersebut juga dialokasikan untuk kebutuhan anjungan tunai mandiri (ATM).

"Selama libur nanti, semua cabang weekend Banking akan tetap beroperasional" pungkas Adil.(cr26)