Empat Berita tujuh Foto, berita kriminal masih diketik

PTBA Antarkan Hewan Kurban Ke Desa-Desa
* Bagikan 46 Ekor Hewan Kurban
MUARAENIM, SRIPO---Sebagai wujud kepedulian terhadap masyarakat ring satu pada Idul Adha 2016/1437 H,
PT Bukit Asam Tbk, membagikan sebanyak 46 ekor sapi, yang diantarkan langsung oleh PTBA ke 25 Desa.
"Hewan kurban dari pihak perusahaan maupun jajaran direksi PT BA ini sudah diantarkan ke desa-desa," ujar Direktur Operasi Produksi PT BA Joko Pramono, pada saat penyerahan simbolis hewan kurban ke perwakilan masyarakat di halaman Masjid Jamik PT BA, Tanjungenim, Muaraenim, Minggu (11/9).
Menurut Joko Pramono, bantuan ini adalah bentuk kepedulian dan kebersamaan dari perusahaan terhadap masyarakat dan stakeholder di sekitar perusahaan terutama yang berada di ring satu perusahaan.
Untuk tahun ini, lanjut Joko, Jumlah hewan kurban yang dibagikan sebanyak 46 ekor, hal tersebut meningkat dari tahun lalu sebanyak 38 ekor sapi. Hal ini, dikarenakan produksi PTBA meningkat akibat dukungan dari semua pihak, mulai dari karyawan PTBA, masyarakat dan stake holder lainnya. Dan jika keuntungan terus meningkat, tentu bantuan ke masyarakat akan semakin meningkat begitu juga sebaliknya.
Adapun untuk hewan kurban yang telah dibagikan sebanyak 46 ekor, dibagikan untuk 25 desa yang tersebar di Kabupaten Muaraenim yakni di Kecamatan Muaraenim, Lawang Kidul, dan Tanjung Agung. Sedangkan di Kabupaten Lahat di Kecamatan Merapi Barat dan Merapi Timur. Untuk penyerahan hewan kurban, pihaknya sengaja mengantarkan langsung ke desa-desa, sebab kalau dahulu masyarakat mengambil sendiri-sendiri hewan kurban ke PT BA yang tentu akan memerlukan biaya pengambilan seperti untuk transportasi mobil.
Sementara itu, Kepala Desa Keban Agung Junaidi SH. memberikan apresiasi kepada PT BA yang telah memberikan bantuan hewan kurban ke masyarakat. Dan yang lebih membanggakan kami, PTBA malah mengantarkannya langsung ke masyarakat yang berhak menerimanya sehingga masyarakat benar-benar bersih menrimanya dan perlu repot lagi memikirkan biaya transportasi seperti tahun-tahun sebelumnya. Dan mudah-mudahan kedepan, PTBA semakin maju dan jaya serta terus berkembang dengan masyarakat.
"Kami atas nama masyarakat sangat bersyukur mendapat bantuan hewan kurban yang diantarkan langsung ke desa-desa. Mudah-mudahan PTBA terus maju, dan bantuan semakin besar serta lebih luas," ujarnya.(ari)
CAPTION FOTO :
Hewan Kurban 1,2 : Tampak Direktur Operasi Produksi PT BA Joko Pramono, secara simbolis berikan Sapi Kurban kepada perwakilan masyarakat di dhalaman Masjid Jamik PT BA, Tanjungenim, Muaraenim, Minggu (11/9)

Bupati & Wabup Sembelih Sendiri Hewan Kurban
* Kurban Tiga Sapi
MUARAENIM, SRIPO---Pada hari raya Idul Adha 2016/1437 H, Bupati Muaraenim H Muzakir dan Wabup Muaraenim H Nurul Aman, secara pribadi berkurban, dengan cara menyembelih sendiri ketiga ekor sapinya.
Bupati Muaraenim Muzakir, berkorban dua ekor Sapi yakni satu ekor di rumah pribadinya di Gg Permai, Kelurahan Pasar II Muaraenim dan di rumah mertuanya di Tangsi, Kelurahan Pasar II Muaraenim. Sedangkan Wabup Muaraenim Nurul Aman, berkorban di Masjid Al Akbar didekat rumah dinasnya di Kelurahan Pasar II Muaraenim.
Menurut Muzakir dan Nurul Aman, berkurban ini ada wujud ketaatan dan syukur kita atas nikmat yang telah diberikan oleh Allah kepadanya. Dan sebagai seorang Muslim yang diberikan rizki oleh Allah SWT, maka di hari raya Idul Adha ini, wajib memberikan sebagian rizkinya untuk berkurban bagi saudara muslim lainnya yang tidak mampu.
"Pemberian daging ini, sebagai bentuk kepedulian terhadap umat muslim yang kurang mampu sehingga mereka bisa merasakan makan daging di hari raya Idul Adha," ujar Muzakir.(ari)
CAPTION FOTO :
Sembelih Kurban 1,2,3 : Tampak Bupati Muaraenim Muzakir Sa'I Sohar menyembelih sendiri hewan kurbannya pada Idul Adha 2016/1437 H di Muaraenim, Senin (12/9).

Muzakir Sholat I'd Bersama Warga Muaraenim
MUARAENIM, SRIPO---Bupati Muaraenim Ir H Muzakir Sa'I Sohar, melaksanakan sholat Idul Adha, bersama ribuan masyarakat Kabupaten Muaraenim di halaman Pemkab Muaraenim, Senin (12/9).
Dalam kegiatan itu juga dihadiri oleh Ketua DPRD Muaraenim Aries HB, Kapolres Muaraenim AKBP Hendra Gunawan, Dandim 0404 Muaraenim Letkol Inf Jamaludin, pejabat muspika, muspida, tokoh masyarakat, dan ribuan masyarakat Kabupaten Muaraenim.
Sedangkan bertindak sebagai
Imam dan Khotib adalah Ketua MUI Kota Palembang Drs Saim Marhadan dan
Bilal Jamal Paiko pengurus Masjid Agung Muaraenim.
Menurut Muzakir bahwa tujuan kurban adalah wujud syukur kepada Allah SWT. Sebab daging dan darah kurban sama sekali tidak mencapai keridhoan Allah tetapi ketaqwaan kamulah yang mencapainya. Mari kita bertekad pada hari raya Idul Adha, untuk bersama-sama membangun negeri ini dengan saling tolong menolong terutama kepada masyarakat yang kurang mampu.
"Mari kita bersama-sama saling maaf memaafkan. Dan kita doakan umat Islam yang sedang melaksankan haji menjadi haji yang mabrur," ujar Muzakir.
Sementara itu menurut Saim Marhadan, bahwa tujuan berkurban adalah mendekatkan diri kepada Allah SWT. Dengan karunia Allah SWT yang telah kita nikmati sangatlah banyak dan jika mau menghitungnya dipastikan tidak akan sanggup menghitungnya. Untuk itu, nikmat yang telah diberikan Allah kita syukuri dan manfaatkan sebaik mungkin dengan melakukan hal yang baik dimuka bumi, salah satunya dengan cara mendirikan sholat dan berkurban.
"Dengan nikmat bisa bernafas oksigen yang diberikan secara gratis oleh Allah, itu merupakan nikmat yang tidak akan bisa kita bayar," ujarnya.
Faktor masalah ketahanan keluarga, tidak akan pernah habis tinggal bagaiman kita bisa dalam menyelesaikannya dengan sebaik mungkin. Dalam menghadapi problema keluarga, akan terus menghadang, namun jika kita bertaqwa tidak ada permasalahan yang tidak bisa dipecahkan ataupun akan menemui jalan buntu, sebab Allah telah menjanjikan akan memberikan jalan keluar dan memberikan rizki yang tidak akan diduga-duga, ujar Saim.(ari)
CAPTION FOTO :
Sholat Idul Adha 1,2 : Bupati Muaraenim Ir H Muzakir Sa'I Sohar, melaksanakan sholat Idul Adha, bersama ribuan masyarakat Kabupaten Muaraenim di halaman Pemkab Muaraenim, Senin (12/9).

PDAM Kembali Dapat Bantuan 2000 MBR
* Terima Aset Jaringan Perpipaan dari Pemerintah Pusat
MUARAENIM, SRIPO---Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Lematang Enim, kembali mendapatkan bantuan pemasangan 2000 sambungan baru untuk Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR) dari pemerintah pusat melalui Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (Kemen PUPR) RI.
"Secara simbolis, bantuan pemasangan 2000 MBR dari pemerintah pusat sudah kita terima pekan lalu," ujar Direktur PDAM Lematang Enim Puryadi ST, Senin (12/9)
Menurut Puryadi, bahwa sejak tahun 2011 lalu, Pemkab Muaraenim melalui PDAM Lematang Enim telah mendapatkan bantuan pemasangan jaringan air bersih PDAM melalui bantuan MBR ini sudah sekitar 5000 rumah yang terpasang atau yang mendapat bantuan.
Untuk masyarakat (MBR) yang mendapatkan bantuan ini hanya membayar Rp 350 ribu per rumah tangga, dikarenakan ada biaya lain yang disubsidi oleh pemerintah pusat. Dengan adanya pemasangan jaringan air bersih MBR ini akan bisa mengatasi permasalahan air bersih dimasyarakat. Harapannya dengan adanya bantuan MBR ini, masyarakat Kabupaten Muaraenim yang menikmati air bersih PDAM semakin banyak.
"Sistemnya, jika semuanya jaringan MBR sudah kita pasang. Dana subsidi dari pemerintah pusat baru bisa kita klaim. Untuk dana operasional awal dalam pemasangan 2000 MBR tersebut, dananya kita tanggulangi dahulu," ujar Puryadi.
Selain itu, lanjut Puryadi, pada pekan lalu PDAM Lematang Enim juga menerima penyerahan aset jaringan perpipaan dari Kementerian PU Perumahan Rakyat RI. Di mana aset jaringan perpipaan tersebut untuk di Kecamatan Talang Ubi, Benakat, Gelumbang dan lainnya. Dengan diserahkannya aset jaringan perpipaan dari pemerintah pusat tersebut, maka sepenuhnya menjadi milik daerah atau PDAM Lematang Enim. Penyerahan aset kepada PDAM Lematang Enim tersebut diterima langsung Wakil Bupati Muaraenim H Nurul Aman SH di Jakarta.
Ketika ditanya status aset PDAM yang ada di Talang Ubi, Puryadi, menjelaskan bahwa aset PDAM tersebut memang belum diserahkan, namun saat ini sedang dalam proses untuk diserahkan ke Pemkab PALI.
"Rencananya dalam waktu dekat ini, kita bersama Pemkab Muaraenim akan koordinasi dengan Pemkab PALI. Ingin konsultasi dahulu dengan BPKP Palembang, terkait persoalan aset PDAM apa saja yang nantinya akan diserahkan ke Pemkab PALI," pungkas Puryadi.(ari)

Sent from my BlackBerry® smartphone from Sinyal Bagus XL, Nyambung Teruuusss...!