AUTP Belum Diminati Petani Di Muaraenim
* Baru 10 Persen Petani Ikit AUTP
SRIPOKU.COM, MUARAENIM,---
Program Asuransi Usaha Tani Pertanian (AUTP) bagi petani terutama padi, ternyata belum terlalu diminati. Pasalnya baru hanya sekitar 10 persen dari jumlah petani di Kabupaten Muaraenim yang memanfaatkan AUTP tersebut, Rabu (24/6/2020).
Kepala Dinas Tanaman pangan dan Hortikultura Kabupaten Muaraenim Ir Ulil Amri mengatakan bahwa meskipun AUTP tersebut sudah lama dikenal para petani, namun
tidak semua petani yang ikut dalam AUTP tersebut hanya sekitar 10 persen saja dari jumlah petani se-Kabupaten Muaraenim. Sedangkan luasan total lahan pertanian terutama padi di Kabupaten Muaraenim cukup luas ada sekitar 21.350 hektar. Padahal jika AUTP tersebut dimanfaatkan oleh para petani tentu resiko kerugian yang akan diterima oleh para petani akan semakin kecil.
Dikatakan Ulil, jika para petani ikut program AUTP tersebut setiap musim cukup hanya membayar premi sebesar Rp 36 ribu perhektar, dan jika terjadi gagal panen yang
disebabkan oleh bencana alam dan hama dengan kerusakan 75 persen keatas akan langsung diganti uang sebesar Rp 6 juta per hektar untuk bibit, pemupukan, jasa dan sebagainya. Dan jika gagal panen karena faktor diatas, para petani langsung melapor ke petugas penyuluh pertanian dilapangan yang akan mengecek kebenarannya dan membuat pernyataan untuk selanjutnya dilakukan ganti rugi.
Dan sampai saat ini, belum ada petani yang melaporkan gagal panen karena semuanya berhasil panen sampai saat ini. Adapun petani yang ikut AUTP berasal dari kecamatan Muaraenim, Tanjung Agung, Ujanmas dan Muara Belida.(ari)
CAPTION FOTO :
Ulil Amri : Kepala Dinas Tanaman pangan dan Hortikultura Kabupaten Muaraenim
0 Response to " "
Post a Comment