INDERALAYA--Akhir-akhir ini sejumlah pengendara roda dua mulai merasa was-was saat melintasi jalan berlubang yang berada di kawasan Jalintim Inderalaya-Kayuagung, tepatnya di depan penginapan Citra Kelurahan Inderalaya Kecamatan Inderalaya Kabupaten Ogan Ilir (OI). Pengendara sepeda motor merasa was-was lantaran jalan berlubang dititik lokasi tersebut sampai dengan Jumat (16/2) kerusakannya kian parah. Bahkan, terhitung ada lima titik lubang jalan di lokasi itu yang memiliki kedalaman cukup bervariasi dengan jarak yang sangat berdekatan. Kian parahnya kerusakan lantaran banyaknya kendaraan-kendaraan angkutan bertonase tinggi melintasi Jalintim untuk menuju ke arah Palembang. Mengingat, dititik lokasi itu merupakan satu-satunya jalan lintas yang banyak dilalui oleh kendaraan-kendaraan bertonase dari Pulau Jawa, Jakarta dan Lampung. Rasa was-was dan khawatir tidak hanya dirasakan oleh pengendara sepeda motor saja, pengendara roda empat pun juga merasakan hal demikian. Karena sopir mengaku apabila tak berhati-hati melintasi jalan berlubang resikonya akan mengalami patah as roda.
"Sangat merasa was-was sekali, apalagi saat melintas di malam hari, pernah saja motor yang saya kendarai terperosok kedalam lubang jalan. Untung saja tidak sampai terjungkal," kata Jamal warga Inderalaya, Jumat (16/2). Sepeda motor yang ia kendarai nyaris terjungkal karena berjalan beriringan dengan mobil. Jadi, dia merasa jalan berlubang itu tidak terpantau oleh penglihatan. Seraya dikatakan Fir (30), sopir truk tangki Culp Palm Oil (CPO) yang dua hari lalu mengalami patah as roda bagian kanan belakang mengaku usai truk fuso yang ia kendarai bagian roda belakangnya terperosok kedalam lubang. Tiba-tiba terdengar suara keras yang berasal dari arah belakang, lalu, diwaktu bersamaan seketika truk yang dikendarainya tidak bisa melanjutkan perjalanan. Ternyata setelah dilihat pada bagian kanan belakang roda truk mengalami patas as. "Saat terperosok kedalam lubang, diwaktu bersamaan truk saya langsung mengalami patah as roda," sesal Fir sopir truk yang sudah dua hari ini truk yang dikendarainya terbengkalai sembari menunggu bantuan.
Banyaknya lubang-lubang Jalintim diakui oleh Kanit Pengatur Jalan dan Pengawal Lalulintas (Turjawali) Polres OI Iptu Rosidi. Iptu Rosidi menghimbau kepada para pengendara untuk selalu berhati-hati selama berkendara. Apalagi saat melintasi titik lokasi Jalintim Km 33 Inderalaya-Kayuagung. "Disitu rawan terjadi Lakalantas yang mayoritas disebabkan faktor human error ditambah dengan adanya lubang jalan," kata Iptu Rosidi. Menurut Anggota DPRD Sumsel Fraksi PAN Rusdi Tahar saat dikonfirmasi mengaku beberapa waktu lalu pihaknya telah melakukan rapat koordinasi bersama pihak Balai Besar Pelaksana Jalan Nasional (BBPJN) wilayah V Sumsel. Hasilnya, pihak BBPJN telah menganggarkan dana untuk penanganan kerusakan Jalintim Palembang-Inderalaya sampai dengan titik persimpangan muara meranjat Inderalaya Selatan. "Sudah dianggarkan ditahun 2018 ini, mudah-mudahan dalam waktu dekat ini, mulai dilakukan perbaikan," kata Rusdi Tahar.(cr7)
Teks photo : Sebuah kendaraan roda empat melintasi lubang di Jalintim Km 33 Inderalaya Kabupaten Ogan Ilir (OI), yang akhir-akhir ini jalan berlubang dititik lokasi itu dikeluhkan pengendara baik kendaraan roda dua maupun roda empat.
0 Response to "Was-was Saat Melintas"
Post a Comment