* Dua Rumah Terancam Roboh
MUARAENIM, SRIPO---Setelah diguyur hujan deras bebarapa hari, beberapa rumah warga Desa Tanjung Agung, Kecamatan Tanjung Agung, Kabupaten Muaraenim, retak-retak dan rusak. Bahkan satu buah rumah milik Alamsyah (40) ambruk rata dengan tanah, Sabtu (22/4) sekitar pukul 11.00.
Dari informasi yang berhasil dihimpun di lapangan, Minggu (23/4), kejadian ambruknya satu buah rumah milik Alamsyah dan rusaknya dua buah rumah milik warga Tanjung Agung lainnya tersebut berawal dari hujan yang beberapa hari terakhir mnegguyur Desa Tanjung Agung dan sekitarnya. Awalnya tanah hanya retak-retak, namun lama kelamaan membuat pondasi rumah retak hingga ke bagian atas yang akhirnya membuat rumah Alamsyah ambruk rata dengan tanah dan beberapa rumah warga lainnya rusak berat pada sebagian bangunan rumahnya. Selain itu juga, di kampung II ada dua rumah milik warga lainnya yakni Gunawan dan Helmi yang juga terancam amblas.
Menurut Siska (19) yang merupakan anak Alamsyah, bahwa sebelum rumahnya ambruk sekitar pukul 20.30, didesanya diguyur hujan deras. Pada malam kejadian kebetulan ia bersama adik dan neneknya menunggu dirumah, sedangkan kedua orangtuanya tidur dikebun. Lalu tiba-tiba ia merasakan, tanah dan rumah bergetar, iapun langsung bergegas mengajak adik dan neneknya mengungsi ke rumah tetangganya. Dan oleh warga setempat, iapun dibantu oleh warga mengeluarkan barang-barang berharga ke rumah tetangga untuk mengantisipasi jika rumahnya ambruk. Dan keesokan harinya, sekitar pukul 11.00, rumahnya benar-benar ambruk rata dengan tanah.
"Ketika rumah kami ambruk, kebetulan sudah dievakuasi semua hingga tidak ada korban jiwa," ujar Sinta didampingi ayahnya Alamsyah.
Ditambahkan Alamsyah, yang sehari-hari sebagai petani ini, hanya berharap kepada pemerintah Kabupaten Muaraenim dan instansi terkait untuk dapat membantu memperbaiki rumahnya kembali minimal untuk berteduh, sebab saat ini, ia sekeluarga terpaksa menumpang dirumah tetangga.
"Kami sudah bersyukur tidak kena musibah ini, tapi kami minta bantu untuk memperbaiki rumah," ujar Alamsyah.
Kades Tanjung Agung Dwi Ardiyanti mengatakan, kejadian ini akibat turunnya curah hujan yang deras sehingga mengakibatkan tanah menjadi ambles dan retak dan menyebabkan rumah warganya ada yang ambruk dan terancam ambruk. Dari data yang, saat ini ada sekitar tujuh rumah yang terancam tanah longsor. Pihaknya berharap kepada pihak terkait untuk bisa membantu membangunkan beronjong di Sungai Enim.
Sementara itu Camat Tanjung Agung Saprioma, membenarkan adanya rumah warga Tanjung Agung yang ambruk, namun tidak ada korban jiwa. Pihaknya sudah mengecek ke lapangan dan melaporkan kejadian tersebut ke pihak terkait.
"Tugas kita adalah mendata dan mengecek kondisi dilapangan, untuk masalah bantuan dan lain-lain itu ada instansi yang berwenang," ujar Camat.
Hal senada juga dikatakan oleh Kapolsek Tanjung Agung AKP Herman Rozi, membenarkan adanya kejadian tersebut. Saat ini, pihaknya telah melakukan evakuasi dan pembersihan terhadap bangunan yang ambruk tersebut. Untuk korban jiwa tidak ada hanya material bangunan, sedangkan isi rumah sebagian besar sudah dievakuasi sebelum rumah ambruk.(ari)
CAPTION FOTO :
Ambruk 1,2 : Tampak rumah Alamsyah warga Desa Tanjung Agung, Kecamatan Tanjung Agung, Kabuaten Muaraenim yang ambruk karena tanah longsor, Sabtu (22/4).
Garuda Juara Futsal Dandim Cup Muaraenim
* Perebutkan Total Hadiah Rp 10 Juta Rupiah
MUARAENIM, SRIPO---Pada turnament futsal yang memperebutkan trophy Dandim Cup Muaraenim, tim futsal Garuda Muaraenim berhasil menjadi juara setelah menyisihkan tim Ayas Muaraenim di Lapangan Futsal Glory Muaraenim, Minggu (23/4)
Dalam turnament Dandim Cup Muaraenim tersebut, juara I diraih oleh Garuda, juara II Ayas, juara III TTK Lahat dan juara IV PJKA Lahat.
Menurut Dandim 0404 Muaraenim Letkol Inf Teadi Aulia, pihaknya sangat mengapresasi atas antusias masyarakat dan instansi yang ikut memeriahkan turnamen futsal Dandim Cup Muaraenim. Ini menandakan, jika masyarakat Kabupaten Muaraenim dan sekitarnya mempunyai jiwa olahraga, dan orang yang senang berolahraga biasanya lebih fair play, energik dan akan lebih dewasa dalam bertindak.
"Melihat antusias ini, kedepan saya akan kembali menggelar event-event serupa yang lebih besar dan meriah," ujar Dandim Muaraenim yang baru menjabat sekitar dua pekan ini.
Sementara itu menurut salah satu panitia turnament Dandim Cup Muaraenim Dolly bahwa kegiatan ini murni merupakan prakarsa Dandim 0404 Muaraenim, sedangkan pihaknya sifatnya hanya membantu kelancaran kegiatan ini. Dalam turnament ini, diikuti oleh 32 peserta dengan menggunakan sistim gugur.
"Ini memang yang pertama kali digelar oleh Dandim Muaraenim. Dan mudah-mudahan kedepan akan lebih luas dan meriah lagi. Dan saya sangat senang ternyata Dandim orangnya sangat gemar berolahraga," ujar Dolly pemilik gedung Futsal Glory Muaraenim ini.(ari)
CAPTION FOTO :
Futsal 1 : Tampak empat tim juara 1, 2, 3 dan 4 turnament futsal Dandim Cup Muaraenim berfoto bersama usai menerima trophy dan piagam dari Dandim 0404 Muaraenim, di lapangan futsal Glory Muaraenim, Minggu (23/4).
Futsal 2 : Dandim 0404 Muaraenim Letkol Inf Teadi Aulia, secara simbolis menendang bola tanda dimulainya pertandingan futsal memperebutkan trophy Dandim Cup Muaraenim, di lapangan futsal Glory Muaraenim, Minggu (23/4).
Sent from my BlackBerry® smartphone from Sinyal Bagus XL, Nyambung Teruuusss...!
0 Response to "Foto yg tidak pecah sdh saya kirim duluan."
Post a Comment