Terapkan Permainan Cepat

‎Terapkan Permainan Cepat

PALEMBANG, SRIPO--Permainan cepat tanpa banyal delay bola sepertinya menjadi opsi yang di pilih jajaran pelatih Laskar Wong Kito, untuk meredam kekuatan Arema Cronus di kandangnya stadion Kanjuruhan Malang, Kamis (8/12) mendatang.

Belajar dari pertemuan pertama, serta dari beberapa video. Jajaran pelatih cukup optimis ada celah yang bisa dimanfaatkan untuk menahan kekuatan Singo Edan.

Head coach Laskar Wong Kito Widodo C Putro, mengamini jika salah satu triknya yakni bermain cepat. Walau enggan menyebut bermain cepat seperti apa, Widodo hanya memberikan isyarat jika mereka belajar dari pertemuan terakhir Arema berhadapan dengan Bali united yang berakhir dengan skor 2-2.

"Mungkin kita bisa bermain cepat nanti. Kita sudah belajar dan lihat video permainan lawan. Mereka tangguh dan memang sulit dikalahkan, tapi kita cukup optimis dan wajib optimis. Bisa mencuri poin," ucap Widodo, Selasa (6/12)

Dalam latihan terakhir di stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring, Laskar Wong Kito memang terlihat berbeda dari biasanya. Skuad SFC bermain satu sentuhan, dihadapkan dengan empat gawang yang dipasang berhadapan. Supardi cs pun diminta membuat peluang dengan pasing cepat ala tiki taka yang langsung di tembakan ke gawang.

Namun menariknya, dalam latihan tersebut tidak hanya Beto yang diminta menjadi penggedor. Semua pemain seperti Ridwan dan Anis dipaksa lebih tajam.

Eks pelatih timnas ini, jika salah satu kekuatan Arema berada dilini tengah. Karena itu, untuk meredam kekuatan Singo Edan permainan cepat bisa menjadi kuncinya. Walaupun, Widodo masih ragu untuk bertaruh menurunkan pemain muda SFC yang punya kecepatan.

"Mereka sangat kuat dilini tengah. Keseimbangan ditopang pemain berpengalaman membuat mereka kokoh dan dapat mendiket jalan permainan," pungkasnya. (cr10)