//Pelaku Pencurian Kebun Sawit Tewas
SEKAYU, SRIPO—Lima orang pencuri buah kelapa sawit di kebun Asriadi (35) warga Philip 6, Desa Lais Utara, Kecamatan Musi Banyuasin (Muba) harus berurusan dengan pemiliknya. Pasalnya kelimanya kepergok tengah mencuri buah sawit, namun empat orang pencuri tersebut berhasil melarikan diri, tapi Wahyudi (40) warga Dusun 1, Desa Lais Kecamatan Lais nekat menantang duel pemilik kebun, akibat hal tersebut pencuri buah kelapa sawit tewas dengan luka bacokkan, sedangkan pemilik kebun terluka parah.
Berdasarkan informasi yang dihimpun, kejadian tersebut berawal ketika lima orang komplotan pencuri sawit melancarkan aksinya di kebun milik Asriadi, Senin (27/6). Namun, pada saat ingin mengecek kebun miliknya, ia melihat sejumlah orang tengah memanen buah sawit miliknya menggunakan sepeda motor.
Melihat kejadian tersebut, spontan Asriadi langsung berteriak kencang. Mendengar jeritan tersebut keempat pelaku langsung melarikan diri, tetapi salah satu pelaku berani menantang pemilik kebun dengan menggunakan senjata tajam jenis pisau, sedangkan pemilik kebun menggunakan parang.
Perkelahian antar keduanya tidak terelakkan lagi dengan menyebabkan pelaku pencuri buah sawit mengalami luka serius dan berhasil lari kehutan. Sedangkan Asriadi juga mengalami luka yang sama dan mencoba meminta pertolongan warga dengan cara berteriak.
"Kami saaat itu sedang santai, tiba-tiba terdengar ada yang minta tolong lalu kami cari sumber suara itu. Dan ketika ditelusuri seseorang terluka sangat parah dibadannya, lalu ia kita larikan ke RSUD Sungai Lilin," kata warga sekitar yang menolong Asriadi.
Sementara, Kapolsek Babat Supat Iptu Tarmizi, ketika dikonfirmasi membenarkan mengenai kejadian tersebut, pihaknya mendapatkan informasi mengenai pencuri yang berduel dengan pemilik kebun dan terluka parah, tetapi pencuri tersebut terluka parah dan berhasil melarikan diri.
"Mendapatkan informasi tersebut kita langsung menerjunkan anggota ke Tempat Kejadian Perkara (TKP), dari olah TKP berhasil ditemukan 1 buah pisau, 1 buah sebuah sepeda motor yang dimodifikasi, dan 17 tandan sawit hasil pencurian," kata Tarmizi, Selasa (28/6).
Pada saat olah TKP, pihak Polsek Lais menghubungi bahwa ada warga yang terluka parah dan dilarikan ke Klinik Verawati di Desa Teluk. Setelah kita kroscek pada klinik tersebut, ternyata benar pelaku pencurian. Namun, menurut keterangan dokter pelaku sudah menghembuskan nafas terakhir ketika sampai di klinik.
"Kita mendapatkan kabar bahwa pelaku pencurian berada di klinik dan setelah kita cek ternyata benar, tetapi ia sudah meninggal pada saat diantar menuju klinik. Sedangkan sisa empat pelaku lagi yang melarikan diri, kita terus melakukan penyelidikan untuk itu," jelasnya. (cr13)
Dikirim melalui BlackBerry® dari 3 – Jaringan GSM-Mu
0 Response to " "
Post a Comment