Ular-Buaya Ancam Keselamatan Warga

INDERALAYA--Intensitas curah hujan yang kian meningkat akhir-akhir ini, menyebabkan permukiman padat penduduk khususnya yang berada di kawasan desa Tanjung Raja Kecamatan Tanjung Raja Kabupaten Ogan Ilir (OI), mulai digenangi air. Genangan air yang melanda kawasan permukiman padat penduduk ditimbulkan dari luapan air sungai ogan yang berada di tepian sungai. Selain dilanda dampak banjir, keselamatan warga pun mulai terancam. Pasalnya, hewan reptil seperti ular dan buaya mulai terlihat dan masuk ke permukiman padat penduduk.

"Selama banjir yang terjadi sejak hampir dua minggu terakhir, beberapa kali ular masuk rumah warga, dan juga beberapa kali buaya yang berenang di sekitar sini. Dan yang paling sangat sering terlihat, munculnya seekor biawak, berukuran kecil," ujar Mulyadi warga setempat. Berdasarkan pantauan di lokasi, Minggu (17/4), pasca hujan yang mengguyur kawasan Tanjung Raja (kemarin, red), mengakibatkan banjir juga merendam permukiman warga yang padat di RT 07.

Dampaknya, puluhan rumah di sana terendam air yang mencapai setinggi 1 meter. Sehingga, untuk beraktivitas pun warga terpaksa membuat alat transportasi air yang terbuat dari bambu. "Setidaknya, sudah ada 5 kepala keluarga yang mengungsi karena rumahnya kemasukan air hingga sedalam satu meter," tambahnya. Selain itu, bencana banjir tahunan ini juga membuat warga kesulitan mencari nafkah, sebab tempat usaha mereka banyak yang teredam banjir.

Warga melalui ketua Rt Ismail berharap pemerintah setempat segera memberi bantuan bahan pangan. "Warga sangat berharap ada bantaun dari pemerintah, terutama bahan pangan dan obat-obat gatal serta obat masuk angin," kata Ismail. Banjir ini diprediksi belum akan surut sebab hingga seminggu ke depan. Sungai Ogan yang menjadi penyebab banjir masih akan menerima limpahan air dari sungai yang berada di daerah Kecamatan Muara Kuang.

Sementara itu, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) OI melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) ketika dikonfirmasi mengungkapkan, pihaknya saat ini tengah berkoordinasi dengan Camat Tanjung Raja, apabila mendesak, pihaknya akan segera melaporkan ke BPBD Sumsel untuk memberikan bantuan kemanusiaan kepada warga yang terkena dampak banjir.(cr7)