Buy and Sell text links

Maulana Lega Bisa Ikut UN Susulan

Maulana Lega Bisa Ikut UN Susulan
* Ingin Jadi Polisi
MUARAENIM, SRIPO--
Meski sendirian dan hanya bisa ikut UN susulan, namun wajah Maulana (19) siswa SMA Yayasan Bakti, Prabumulih, cukup senang dan sumringah. Sebab sebelumnya, ia sempat tidak bisa ikut UN secara serentak akibat adanya miss komunikasi dengan pihak sekolah.
"Alhamdulilah kak, meski ikut UN susulan, saya bersyukur. Jika lulus, saya tetap ingin mewujudkan cita-cita ingin jadi Polisi," ujar anak sulung dari tiga bersaudara ini, Senin (11/4/2016)
Menurut Maulana, bahwa selama mengerjakan dan menjawab soal-soal ia mengaku tidak terlalu kesulitan sebab meski dirinya sudah di tahan, namun sebelumnya ia sudah mempersiapkan diri jauh-jauh hari dengan belajar. Dan ia ingin sekali lulus dengan nilai memuaskan untuk mewujudkan cita-citanya yang ingin menjadi Polisi.
"Saya sebelum tertangkap, sudah buat SKCK untuk persyaratan menjadi Polisi. Jadi bukan sudah ditangkap baru mau berniat ingin jadi Polisi," ujar Maulana.
Dikatakan Maulana, bahwa ia ditangkap karena ikut serta melakukan pencurian kabel milik PT Ghemi. Namun awalnya, ia tidak tahu jika akan melakukan pencurian. Ia tiba-tiba diajak oleh teman-temannya Seno dan Febri (DPO), untuk masuk ke PT Ghemi dengan menggunakan pakaian seragam karyawan bekas pakaian milik pelaku Seno yang sebelumnya pernha bekerja di subkon PT Ghemi. Mendengar hal tersebut, ia senang saja, apalagi memang dirinya ingin masuk ke dalam untuk melihat kegiatan PT Ghemi, namun karena penjagaan ketat tentu susah jika tidak menggunakan seragama. Setelah berhasil masuk, ia disuruh kedua temannya untuk menunggu di toilet dalam PT Ghemi, dan tahu-tahu ia ditangkap, sedangkan kedua temannya menghilang.
"Saya merasa seperti dijebak. Jika saya tahu akan mencuri mungkin saya sudah melarikan diri juga," ujarnya.
Sementara itu Wakil Kepala Sekolah Kurikulum SMA Yayasan Bakti Prabumulih Widodo Jumadi SPd didampingi Andriansyah dari perwakilan diknas Prabumulih, mengatakan jika permasalahan sebelumnya karena ada miss komunikasi saja. Karena sudah terlambat untuk ikut UN serentak, maka pihaknya setelah berkoordinasi dengan Diknas Prabumulih langsung memberikan kesempatan kepada Maulana untuk ikut UN Susulan, selama tiga hari di Lapas Muaraenim. Dan setelah UN Susulan, nanti juga akan langsung kita berikan soal ujian dari sekolah, sebab jika hanya nilai UN saja, dia (Maulana) bisa tidak lulus.
"Kita berharap bisa lulus dan nilainya bagus sehingga tidak percuma capek-capek belajar dan ikut UN," ujar Widodo.(ari)
CAPTION FOTO :
Maulana 1,2,3 : Meski sedang menjalani hukuman, namun Maulana tetap tegar dan berkonsentrasi menjawab soal-soal UN Susulan di Lapas Muaraenim, Senin (11/4).
Sent from my BlackBerry® smartphone from Sinyal Bagus XL, Nyambung Teruuusss...!

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Maulana Lega Bisa Ikut UN Susulan"