Buy and Sell text links

Dishub Muara Enim Usulkan Kerjasama Program Pola Pembibitan di PTDI
SRIPOKU.COM, MUARA ENIM,---
Untuk pemenuhan dan meningkatkan kualitas SDM aparatur dibidang transportasi, Dishub Kabupaten Muara Enim merencanakan melakukan Kesepakatan Bersama Antara Pemerintah Kabupaten Muara Enim Dengan Politeknik Transportasi Darat Indonesia (PTDI) Bekasi, Jawa Barat.
Dalam rapat tersebut dipimpin oleh Staf Ahli Bidang Pemerintahan Hukum dan Politik H Alfarizal SH MH dan Kabag Kerjasama Husen serta dihadiri pejabat terkait.
"Ini sangat mendesak dan harus dilakukan untuk menghadapai tantangan kedepan. Di kerjasama ini sudah banyak dilakukan oleh daerah lain," jelas Kadishub Kabupaten Muara Enim H Riswandar SH MH pada 
Rapat Membahas Rencana Kerjasama Daerah Pemkab Muara Enim dan Poltek Transportasi Darat Indonesia (PTDI) di ruang rapat Serasan Sekundang Muara Enim, Senin (10/8/2020).
Menurut Riswandar, rencana Kesepakatan Bersama Antara Pemerintah Kabupaten Muara Enim Dengan Politeknik Transportasi Darat Indonesia (PTDI), tujuannya untuk Pemenuhan Sumber Daya Manusia (SDM) terutama dibidang transportasi khususnya darat di
wilayah Kabupaten Muara Enim. Selain itu, untuk mengoptimalkan tugas pokok dan fungsi Pemkab Muara Enim dibidang transportasi.
Adapun rencananya, lanjut Riswandar, yakni menyekolahkan SDM yang berasal dari tiga unsur ASN, KKWT dan Masyarakat, melalui dana APBD atau dana pihak ketiga yang tidak mengikat untuk mengisi tenaga ahli transportasi darat. Sebab kedepan, di wilayah Kabupaten Muara Enim akan banyak jalur transportasi darat mulai dari jalan tol, jalan negara, jalan provinsi, jalan Kabupaten hingga jalan Kereta Api. Apalagi ke depan akan ada KEK dan Doble Track KA yang intensitasnya akan semakin tinggi melintas di wilayah Kabupaten Muara Enim membawa hasil alam dari Kabupaten Muara Enim.
"Saya sudah minta ke PT KAI untuk membuat fly over terutama di perlintasan yang padat penduduknya, namun sepertinya belum ada tindaklanjutnya," pungkasnya.
Masih dikatakan Riswandar, bahwa di Kementrian Perhubungan ada 11 program, dan untuk sementara ini kita mengambil bagian darat dahulu, namun ke depan ke 11 program tersebut ada tenaga ahlinya seperti udara, laut, perkeretaapian dan lain-lain. Untuk saat ini, kita sangat kekurangan SDM dari PNS, sebab jika menunggu dari pembukaan PNS sangat sulit didapatkan untuk skill khusus tersebut. Untuk peserta beasiswa dari jalur umum melalui online tentu melalui test dengan syarat-syarat tertentu seperti usia, pendidikan SLTA sederajat, Ber KTP Kabupaten Muara Enim dan sebagainya. 
"Kita ingin benar-benar warga Kabupaten Muara Enim sehingga punya rasa memiliki untuk membangun Kabupaten Muara Enim," tegasnya.
Kepala BKSDM Kabupaten Muara Enim Harson Sunardi, bahwa pada dasarnya pihaknya mendukung dan setuju rencana tersebut. Untuk biaya sekolah ASN tidak masalah bisa dianggarkan di APBD namun untuk KKWT dan Masyarakat umum belum bisa. Selain itu, setelah tamat, untuk penempatan bagi tenaga KKWT dan masyarakat umum, tentu harus dicari jalan keluarnya bisa menjadi ASN atau minimal KKWT, sebab sayang keilmuannya bila tidak direkrut sebagai tenaga ahli transportasi darat.
"Kita harus cari pola, apakah seperti IPDN atau pola lainnya sehingga mereka diberdayakan," harapnya.
Sementara itu Staf Ahli Bidang Pemerintahan Hukum dan Politik H Alfarizal SH MH, bahwa dari hasil masukan dari berbagai bidang intinya mendukung rencana tersebut. Namun sebelum dilakukan untuk dipelajari kembali dan berkoordinasi dengan instansi terkait terutama Direktorat Perhubungan Darat sehingga tidak berbenturan dengan masalah hukum dan masalah lainnya serta benar-benar bermanfaat dalam mendukung pembangunan di Kabupaten Muara Enim.(ari)
CAPTION FOTO :
Rapat : Rapat Membahas Rencana Kerjasama Daerah Pemkab Muara Enim dan Poltek Transportasi Darat Indonesia (PTDI) di ruang rapat Serasan Sekundang Muara Enim, Senin (10/8/2020).
Riswandar SH MH : Kadishub Muara Enim

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to " "