Buy and Sell text links

Berita Banyuasin 7


Supriyadi Orang Aktif Dalam Beribadah
* Paman Dibunuh Keponakan Pasal Warisan
BANYUASIN, SRIPO -- Supriyadi (40) korban pembunuhan yang dilakukan keponakan sendiri, di mata Kepala Desa (Kades) Sukaraja Kecamatan Banyuasin III, termasuk orang yang baik dan aktif dalam beribadah dan bidang sosial lainnya.

Selama ini tidak ada persoalan apapun yang terjadi di wilayah Desa Sukaraja. Antara korban dan tersangka kemungkinan bisa jadi adanya keributan, penyebab adanya persoalan keluarga.

Sehingga timbullah perkelahian antara keponakan dan paman. "Denger - dengar dipicu oleh warisan," kata Kades Sukaraja Hasrul Edi ST kepada wartawan yang tidak mengizinkan wartawan untuk mewawancarai pihak keluarga korban maupun tersangkanya, karena atas permintaan keluarga mereka.

"Maaf saya sudah konfirmasi ke keluarga korban bahwa ada wartawan hendak wawancara, tapi di tolak. Karena mereka beranggapan untuk apa di besarkan karena masih keluarga, jadi malu saja," tutur Kades yang meminta wawancara cukup dengan dirinya selaku pemerintah desa.

Ketika ditanya terkait tersangka Suhardiman (23) di lingkungan desa apakah orangnya bergaul atau memang termasuk pemuda yang arogan, Hasrul menjelaskan, bahwa tersangka di Desa Sukaraja belum ada catatan kriminal.

Orangnya juga baik, dan bergaul di lingkungan pemuda. "Tersangka setelah mengapak pamannya, dia langsung datang ke rumah minta tolong diantarkan ke polres untuk menyerahkan diri," tutur Kades lalu dirinya menghubungi pihak kepolisian yang menjemputnya.

Untuk diketahui, kasus pembunuhan gegahara harta warisan yang membuat keponakan nekat membacok pamannya sendiri terjadi, Senin (20/7/2020) kemarin dan Selasa (21/7/2020) tersangka menyerahkan diri ke rumah Kades Sukaraja untuk minta tolong menyerahkan diri ke Polres Banyuasin. (mbd)

SRIPO/MAT BODOK
Kades Sukaraja Hasrul Edi ST

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Berita Banyuasin 7"