Angka Positif Covid-19 di Muba Bertambah 6 Kasus

Laporan Wartawan Sripoku.com, Fajeri Ramadhoni

SRIPOKU.COM, SEKAYU –Jumlah positif terkonfirmasi Covid-19 di kabupaten Musi Banyuasin kembali bertambah. Per Kamis (28/5) ini saja sudah ada 6 Kasus warga Muba yang dinyatakan positif.

Juru bicara gugus tugas Covid-19 Kabupaten Muba Herryandi Sinulingga, AP telah mengkonfirmasi ada penambahan 6 kasus positif Covid-19 di Muba, pada Kamis (28/5/2020) malam.

Adapun bertambahnya 6 kasus positif Covid-19 ini setelah dikeluarkannya hasil swab dari BBLK Kemenkes di Palembang. Artinya dengan bertambah 6 kasus tersebut total positif Covid-19 di Muba menjadi 15 kasus.

"Ada penambahan 6 kasus, 4 dirawat di RSUD Bayung Lencir dan 2 dirawat di RSUD Sekayu," ujarnya.

Ia merinci adapun daftar penambahan 6 kasus tersebut yakni diantaranya Kasus 10 perempuan 22 tahun asal Dusun 2 Desa Kertayu Kecamatan Jirak Jaya (lokal), kasus 11 perempuan 23 tahun asal Desa Kaliberau Kecamatan Bayung Lencir (lokal), kasus 12 perempuan 30 tahun Kelurahan Bayung Lencir Kecamatan Bayung Lencir (lokal).

Kemudian, kasus 13 perempuan 34 tahun Desa Lubuk Harjo Kecamatan Bayung Lencir (lokal), kasus 14 perempuan 29 tahun Desa Simpang Tungkal Kecamatan Tungkal Jaya (lokal), dan kasus 15 Laki-laki 57 tahun Desa Lais (Impor).

"Berdasarkan update data hingga 28 Mei 2020 terdata ada sebanyak 328 ODP dan 303 diantaranya selesai pemantauan, 25 orang proses pemantauan sedangkan jumlah OTG total 181 orang 58 orang selesai pemantauan, dan 123 dalam proses dilanjutkan," ujarnya.

Lalu jumlah PDP total 75 Orang, 38 orang selesai pengawasan dan saat ini dalam proses pengawasan berjumlah 37 orang.

"Untuk memininimalisir kasus-kasus yang terkonfirmasi positif mari kita terus bersinergi untuk mentaati imbauan pemerintah dan disiplin dari diri kita sendiri hal wajib kita lakukan seperti cuci tangan menggunakan sabun usai beraktivitas," imbaunya.

Tak hanya itu, ia mengimbau agar wajib bermasker jika keluar rumah dan menjaga jarak minimal 1 sampai 2 meter (Physical Distancing).

"Wajib kita jalankan serta menjaga stamina dan imun tubuh kita tuturnya. Mari bersama patuhi imbauan pemerintah," jelasnya. (dho)