Pemkab Muaraenim Bagikan 500 Kotak Nasi Setiap Hari
SRIPOKU.COM, MUARAENIM,---Untuk meringankan beban masyarakat tidak mampu yang terkena dampak Corona Virus Disease (Covid-19), Pemkab Muaraenim membuka dapur umum dengan membagi-bagikan sedikitnya 500 kotak makanan siap saji diwilayah Kabupaten Muaraenim.
"Dapur umum ini atas kerjasama Pemkab Muaraenim dengan TNI dan Polri dan kita pusatkan di gedung Kesenian Putri Dayang Rindu, sedangkan nasinya dibagi oleh petugas ke beberapa kecamatan diwilayah Muaraenim secara bergiliran," kata Plt Bupati Muaraenim H Juarsah SH pada saat Pembagian Makananan Siap Saji dan Dapur Umum BPBD Kabupaten Muaraenim Kepada Masyarakat yang Kurang Mampu secara simbolis di gedung Kesenian Putri Dayang Rindu Muaraenim, Kamis (16/4/2020).
Menurut Juarsah yang disampingi Forkopimda Muaraenim mengatakan bahwa tujuan dibukanya dapur umum tersebut adalah untuk sedikit meringankan beban masyarakat Kabupaten Muaraenim yang terdampak adanya situasi darurat bencana nasional ini. Dan kita tahu, akibat bencana Covid-19 ini, bukan saja masyarakat tidak mampu yang terdampak perekonomiannya tetapi seluruh lapisan masyarakat, namun dampak yang kuat tentu dirasakan sekali oleh masyarakat menengah kebawah. Kegiatan dapur umum ini akan berlangsung selama 41 hari, dan jika situasi kedepan semakin parah tentu kegiatan dapur umum akan diperpanjang.
"Coba tanya saja para tukang ojek, becak, petani dan lain-lain, mereka
keluhkan nyaris tidak ada penumpang lagi," ujar Jursah.
Selain itu, lanjut Juarsah, pihaknya meminta kerjasama dari semua elemen masyarakat untuk selalu berlaku jujur terutama dalam hal ketika ada keluarga yang datang dari wilayah pandemi untuk segera melapor dan melakukan isolasi secara mandiri, dan jika tidak bisa Pemkab Muaraenim telah menyiapkan rumah sehat untuk isolasi OPD. Dan kepada masyarakat untuk tidak lagi melakukan kegiatan yang mengumpulkan massa, dan jika masih dilakukan siap-siap akan ditindak dan dibubarkan oleh pihak terkait.
"Kita harus sama-sama berusaha dan berdoa bisa lepas dari Covid-19, dan upaya kita mendapat berkah," pungkasnya.
Sementara itu menurut Joni (30) salah seorang tukang ojek, bahwa ia sangat menyambut baik dengan dibukanya dapur umum ini, dan jika bisa dilakukan disetiap kecamatan atau desa sehingga bisa menjangkau lebih banyak lagi. Meskipun hanya makan siang, setidaknya bisa membantu mereka lepas untuk makan siang yang selama ini mereka kadang-kadang beli. Sebab semenjak adanya Covid-19 ini, praktis pendapatan mereka turun drastis dan bahkan kadang-kadang tidak ada sama sekali.
"Saya sebelumnya kalau sehari dapat uang sekitar Rp 60 ribu, namun saat ini paling hanya dapat Rp 20-30 ribu, dan pernah tidak dapat sama sekali. Saya juga bingung mau makan anak dan istri dirumah kalau seperti ini terus," jelasnya.(ari)
CAPTION FOTO :
Bagikan : Plt Bupati Muaraenim H Juarsah dan Formopimda secara simbolis membagi-bagikan makanan siap saji kepada masyarakat tidak mampu di dapur umum gedung kesenian Putri Dayang Rindu Muaraenim, Kamis (16/4).
0 Response to " "
Post a Comment