Setahun Muba Butuh 12 Ribu Kantong Darah
//PMI Muba Minta Pembentukan UTD Hingga Fokus Penanggulangan Bencana
SEKAYU. SRIPO--Usai dilakukan pelantikan terhadap pengurus Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Musi Banyuasin (Muba), PMI Muba akan fokus terhadap dua pekejaan besar. Dimana dua fokus tersebut mengumpulkan sebanyak 12 ribu lebih kantong darah dan menjadikan PMI sebagai tim edakuasi penanggulangan bencana khususnya kebakaran hutan dan lahan (karhutla).
"Ya, dari data yang ada kebutuhan darah di Muba menjadi prioritas PMI Muba ke depan, terlebih di Muba ini kebutuhan darah sangat banyak bisa mencapai 12 ribu kantong pertahun," kata Ketua PMI Muba Periode 2019-2021, Beni Hernedi di sela
Pelantikan dan Pembukaan Rapat Kerja Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Muba Periode 2019-2021, Senin (11/10/19).
Lanjutnya, kebutuhan darah di Kabupaten Muba tidak lain bertujuan untuk kebutuhan masyarakat yang membutuhkannya. "Kami juga meminta ada pembentukan Unit Transfusi Darah (UTD) di Muba sehingga kebutuhan darah di Muba bisa mudah di akses, yang mana jika warga ingin mendonor bisa langsung ke UTD terdekat,"ungkapnya.
Tuhas PMI tidak hanya sebatas masalah darah saja, namun PMI khususnya PMI Muba dapat menjadi garda terdepan dalam mengedukasi masyarakat untuk penanggulangan bencana khususnya karhutla.
"Kita sudah membentuk Relawan Sibat (Siaga Bencana Berbasis Masyarakat), dan ini nantinya akan difokuskan di wilayah-wilayah yang rawan bencana. Kita juga didukung langsung oleh Pak Bupati Dodi Reza salah satunya menjalin MoU dengan Pemkab Muba dan perguruan tinggi untuk memaksimalkan pelayanan PMI," tutupnya.
Sementara, Bupati Muba Dodi Reza yang juga Pelindung PMI Muba mengatakan, PMI Muba harus maju dan lebih aktif. "Insya Allah saya akan All Out untuk PMI Muba ini karena ini merupakan gerakan kemanusiaan," ulasnya.
Dodi melanjutkan, PMI merupakan garda terdepan untuk menjaga persatuan dan kesatuan. "Semoga PMI Muba selalu berkibar demi program kerja kemanusiaan," tuturnya.
Kemudian, Dodi mengajak PMI untuk bergerak memberikan pelayanan kepada masyarakat untuk mengentaskan kemiskinan. "Ini juga peran PMI dan mari kita lakukan bersama," ajaknya.
Sementara itu, Ketua PMI Sumsel Febrita Lustia sangat mengapresiasi kesigapan PMI Muba dalam menjalankan tugas dan program kerja. "Semoga PMI Muba akan maksimal bekerja untuk program kemanusiaan khususnya di Sumsel,"ungkapnya. (dho)
Ket foto : Ketua PMI Muba Beni Hernedi ketika menerima pataka dari Ketua PMI Sumsel Febrita Lustia.
0 Response to "Setahun Muba Butuh 12 Ribu Kantong Darah"
Post a Comment