Foto: SRIPO/EVAN HENDRA
Teks Foto: KERING - Sejumlah warga saat mengambil air bersih untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari akibat sumur mereka mengalami kekeringan.
Warga Mulai Kesulitan Dapatkan Air Bersih
SRIPOKU.COM, MARTAPURA - Musim kemarau yang sudah terjadi beberapa bulan terakhir mulai dirasakan oleh masyarakat. Sejumlah sumur warga sejak satu Minggu terakhir mulai mengalami kekeringan sehingga warga terpaksa mengambil air bersih untuk kebuuhan sehari-hari dengan cara mengambil dari sungai maupun dari sumur tetangga.
"Hujan sudah hampir dua bulan tidak turun. Sumur mulai mengering. Jangankan sumur gali beberapa sumur bor warga juga airnya sudah mulai mengalami penurunan," ungkap Yanto Jumat (2/8).
Menurut Yanto, akibat kekeringan sumur tersebut warga terpaksa menghemat penggunaan air mulai dari untuk mandi, mencuci hingga untuk memasak kebutuhan sehari-hari. Jika saat musim penghujan warga terkadang mandi tiga kali dalam satu hari. Namun sejak musim kemarau berlangsung terkadang warga hanya mandi dua kali sehari.
"Mencuci baju juga terpaksa dikurangi. Karena kalau tidak kami akan kekurangan pasokan air. Air mengambil dari tetangga terutama untuk kebutuhan sehari-hari. Kalau mencuci terkadang di rumah tetangga terkadang juga di sungai," jelasnya.
Sementara Rohman, warga Condong mengatakan setiap hari dirinya bersama sejumlah warga lainnya terpaksa harus mengambil air menggunakan jeriken menggunakan sepeda motor dari mata air yang tidak jauh dari desa mereka.
"Sumur-sumur warga sebagian besar sudah kering semua. Warga setiap sore hari berbondong-bondong mengambil air ke mata air yang berada tidak jauh dari desa. Biasanya warga mandi di lokasi dan pulang membawa jeriken untuk kebutuhan sehari-hari dan untuk mendi keesokan harinya," jelasnya.
Dikatakan Roham, kekurangan pasokan air saat musim kemarau akibat sumur yang mengalami kekeringan selalu terjadi setiap tahun. Bahkan kendati masyarakat sudah berusaha mengantisipasi kekeringan dengan cara menggali sumur tetap saja saat musim kemarau mengalami kesulitan mendapatkan air.
"Warga juga bingung bagaimana cara menanggulangi kekeringan yang selalu terjadi setiap tahun tersebut. Harapan kami ada solusi dari pemerintah sehingga saat musim kemarau terjadi warga tidak kesulitan untuk mendapatkan pasokan air," katanya. (hen).
0 Response to "Berita martapura Jumat (2/8) kekeringan"
Post a Comment