Pasca Perayaan Tahun Baru Petani Jagung Tersenyum
INDERALAYA--Pasca perayaan malam tahun baru 2017, membuat sejumlah petani jagung, khususnya petani jagung di kawasan Inderalaya Kabupaten Ogan Ilir (OI), tersenyum. Seperti yang dirasakan Wangsi (50), pria yang telah 25 tahun lebih berprofesi sebagai petani jagung ini mengungkapkan, satu hari menjelang perayaan malam tahun baru 2017 beberapa waktu lalu, seolah memberikan berkah baginya. Mengingat, banyak kalangan memesan buah jagung kepadanya. "Sehari kami bisa menjual hingga 500 Kilogram jagung manis, dengan harga jual senilai Rp 5 ribu perkilo," ungkapnya, Minggu (1/1).
Ia mengaku, momen menjelang perayaan tahun baru inilah omzet penjualan jagung meningkat drastis jika dibandingkan dengan hari-hari biasa. "Alhamdulilah pak," ucap Wangsi. Ia menuturkan, jagung-jagung yang siap jual itu, telah dipersiapkannya pada dua bulan yang lalu dari mulai masa tanam bibit, pupuk hingga masa panen. "Lebih kurang dua bulan lah masuk masa panen," ujarnya sambil tersenyum seraya enggan menyebut jumlah nominal rupiah yang ia dapatkan diawal tahun baru 2017 ini. "Ya, yang jelas, tahun ini, omzetnya lebih besar bila dibandingkan pada tahun sebelumnya," tambah Wangsi.(cr7)
Teks photo : Petani jagung di Inderalaya tengah mengemas jagung kedalam karung untuk dijual kepada pemesan. Bertepatan dengan malam perayaan tahun baru, omzet pendapatan petani jagung meningkat drastis
Terkirim dari Samsung Mobile.
0 Response to "Pasca Perayaan Tahun Baru Petani Jagung Tersenyum"
Post a Comment