Buy and Sell text links

Jumlah Mutasi PNS di Banyuasin Masih Tinggi

Jumlah Mutasi PNS di Banyuasin Masih Tinggi

BANYUASIN, SRIPO.-Jumlah mutasi Pegawai Negeri Sipil (PNS) yang keluar lingkungan Pemerintahan Kabupaten Banyuasin setiap tahunnya masih cukup tinggi. Bahkan di penghujung tahun terhitung sejak November 2018 ini, sebanyak 65 orang PNS telah melakukan mutasi ke luar. Rabu (21/11).

"Ya, jumlah mutasi ke luar Pemkab Banyuasin masih cukup tinggi setiap tahunnya,"ujar Kepala BKPSDM Banyuasin Hazairin Zaini melalui Bidang Mutasi dan Promosi BKPSDM Banyuasin Agustinus Dwi Sulistiono, saat dikonfirmasi belum lama ini.

Diketahui, Mayoritas Aparatur Sipil Negara (ASN) yang mengajukan mutasi ASN bidang guru, kesehatan diikuti bidang teknis dan lainnya, walaupun mutasi saat ini diperketat oleh Pemkab Banyuasin dengan syarat harus mendapat surat persetujuan dari Kepala Daerah yang dituju. 

"Syarat mutasi keluar daerah tidak mudah, selain ada persetujuan dari instansi asal dan juga persetujuan Kepala Daerah yang dituju. Kedua syarat ini harus ada, sebelum ditandatangani Bupati,"jelasnya.

Informasi yang di himpun, jumlah yang mutasi keluar sampai saat ini tidak sebanding dengan PNS dari luar yang dimutasi ke Pemkab Banyuasin tercatat tahun ini sebanyak 27 orang yang meminta mutasi masuk ke Banyuasin. Sedangkan jumlah mutasi PNS antar dalam lingkungan Pemkab Banyuasin tahun ini sebanyak 59 orang.

Seperti diketahui jumlah Aparatur Sipil Negara yang ada di Kabupaten Banyuasin berdasarkam data pada tahun 2017 lalu sekitar 7.830 ASN. Dengan melihat kondisi yang terjadi di Pemkab Banyuasin, membuat masyarakat khawatir akan roda organisasi di lingkungan Pemkab Banyuasin. 

Sementara Bupati Banyuasin, H Askolani SH, MH membenarkan menang telah banyak yang mengajukan baik mutasi masuk maupun keluar, namun dirinya tidak mempersoalkan ASN yang ingin mutasi keluar apabila memenuhi syarat dan prosedur.

"Memang banyak mengajukan baik yang masuk maupun yang keluar, selagi memenuhi persyaratan prosedur yang ada dan tidak memang menyalahi aturan kita terima, dan juga yang mau keluar sesuai dengan syarat yg sudah diterima instansi keluar kita acc keluar," ujar Asko.

Menurutnya, kedepan perlu akan dilakukan pendataan guna menetralisir terhadap ASN dilingkungan pemkab Banyuasin serta guna pendataan akan menyetop mutasi pada Bulan Desember mutasi hingga pada Januari 2019.

"Untuk kedepan kita diperlukan pendataan guna menetralisir seluruh ASN yang ada mungkin di bulan Desember distop dahulu mutasi hingga januari kita lihat dulu perkembangannnya,"pungkasnya.(cr28)

SRIPOKU.COM/ALAN NOPRIANSYAH
Bupati Banyuasin : H Askolani, SH,. MH.Rabu (21/11/2018).

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Jumlah Mutasi PNS di Banyuasin Masih Tinggi"