Foto: SRIPO/EVAN HENDRA
Teks Foto: RUSAK - Tampak lining irigasi Upper Komering yang ada di BK 20 mengalami kerusakan.
Dinding Irigasi Upper Komering Dibiarkan Rusak
//Tidak Ganggu Suplai Air
MARTAPURA, SRIPO - Dinding saluran irigasi Upper Komering mulai dari Desa Tegalsari hingga Desa Karangjaya Kecamatan Belitang II mengalami kerusakan sejak beberapa tahun terakhir. Meski tidak berdampak pada pendistribusian air, namun kerusakan tersebut memperlambat penyaluran air ke sawah petani.
Menurut Imron, warga setempat Jumat (14/9), kerusakan saluran irigasi tersebut sudah terjadi cukup lama dan belum dilakukan perbaikan oleh pihak terkait. Padahal kata dia, irigasi tersebut merupakan pemasok air untuk seluruh lahan pertanian penduduk baik diwilayah Belitang maupun diwilayah OKI.
"Kerusakan lining irigasi memang tidak mengurangi debit air yang akan dIalirkan ke ribuan Hektare (Ha) lahan sawah petani. Pengaruhnya hanya memperlambat alirannya saja," terangnya.
Menurutnya, kerusakan lining irigasi tersebut sudah seharusnya menjadi perhatian dari instasi terkait untuk diperbaiki. Kemudian harus dianggarkan untuk perbaikan lining irigasi kepada pemerintah pusat.
Hal senada juga diungkapkan Rahmat (40), petani di wilayah Kecamatan Belitang II, dirinya mengatakan wilayah Belitang sebagai pemasok hasil panen tertinggi namun kondisi tersebut tidak didukung dengan infrastruktur pertanian yang memadai. Masih banyak saluran irigasi yang sudah rusak dan tidak layak digunakan. Kondisi tersebut memicu terjadinya kebanjiran termasuk sawah saat musim penghujan dan kekeringan saat musim kemarau hingga mengakibatkan kegagalan panen.
"Masih banyak juga bendungan-bendungan yang seharusnya bisa diperbaiki atau dibangun lagi namun tidak juga diperbaiki. padahal bisa membantu pertanian di wilayah Belitang," tambahnya. (hen).
0 Response to "Berita Martapura jumat (14/9) irigasi dibiarkan rusak"
Post a Comment