0708bew3.kas

Ada foto

Teks foto

SRIPO/WELLY HADINATA

TERJARING RAZIA - Sebanyak 17 pria yang terjaring razia preman saat didata dan diamankan petugas di Subdit III Jatanras Ditreskrimum Polda Sumsel, Selasa (7/8).

Kepergok Mabuk Dimandikan Tuak

//17 Pria Terjaring Razia Preman

PALEMBANG, SRIPO - Sebanyak 17 orang pria diduga preman kembali digiring ke Mapolda Sumsel oleh Tim Rimau Subdit III/Jatanras Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Sumsel, Selasa (7/8).

Razia premanisme dan aksi kejahatan jalanan dalam operasi kegiatan kepolisian yang ditingkatkan (KKYD) menjelang Asian Games ini, dilakukan di sekitaran bundaran Air Mancur, Jalan Jenderal Sudirman, kawasan Palembang Square Mall, Jalan POM IX, Jalan Angkatan 45, Jalan Kolonel Atmo, dan Pasar Burung.

Dari 17 pria yang terjaring razia, diantaranya ada yang kedapatan sedang mabuk miras (minuman keras) tuak. Sebagai efek jera, pria yang kedapatan mabuk itu pun dimandikan miras tuak. "Saya menyesal pak, tidak lagi mabuk di pasar. Saya jera pak," ujar pria yang dimandikan tuak oleh petugas.

Kasubdit III/Jatanras Ditreskrimum Polda Sumsel AKBP Yoga Baskara mengatakan, selain itu pihaknya pun turut menyita barang bukti berupa sepeda motor yang tidak dilengkapi dokumen legal, dua botol miras, tuak, serta beberapa senjata tajam yang dibawa oleh pria yang diamankan tersebut.

"Yang bawa sajam masih kami periksa dan diproses penyelidikan apakah. Tentunya apabila syarat pidananya masuk, akan kami jadikan tersangka," ujarnya.

Pihaknya pun menegaskan akan terus melakukan Operasi KKYD yang diinstruksikan oleh Kapolda Sumsel menjelang dan pada saat Asian Games diselenggarakan nanti.

"Kami akan terus gelar operasi, seperti instruksi kapolda jangan kasih kendor. Apabila ada suatu hal yang berpotensi menimbulkan kejahatan, akan segera kami tanggulangi," ujarnya.(bew)