SRIPOKU.COM, MUARAENIM---Kecelakaan yang merengut korban jiwa kembali terjadi. Kali ini antara truk BG 8692 AC yang disupiri oleh Kemas Ismail (50) warga Jl Landak, Kelurahan Kedaton, Bandar Lampung, dengan mobil Toyota Avanza BG 1082 DJ yang dikemudikan oleh Wiliansyah (30) warga Desa Kepur, Kecamatan Muaraenim, Kabupaten Muaraenim, di Jl lintas Prabumulih - Muaraenim, Desa Tanjung Terang, Kecamatan Gunung Megang, Kabupaten Muaraenim, Sabtu (14/4/2018) sekitar pukul 02.00.
Akibat tabrakan tersebut, Wiliansyah (30) Supir mobil toyota Avanza BG 1082 DJ mengalami patah kaki sebelah kiri. Sedangkan penumpangnya Sunarto (55) dan Armin (55) keduanya karyawan PLTU Tanjungenim, mengalami luka robek di muka, pecah kepala, luka robek di hidung, mengeluarkan darah dari hidung, meninggal dunia di lokasi kejadian. Untuk penumpang toyota Avanza lainnya yakni Nova Hendra (55) karyawan PLTU, mengalami luka memar di pinggang dibawa ke RSUD Muaraenim, dan Herumono (40) warga Desa Ngembul, Kecamatan Binangun, Kabupaten Blitar, Jawa Timur, mengalami patah tulang di pinggang dibawa ke Puskesmas Gunung Megang. Sedangkan Elvi (47) warga Pagar Alam, yang merupakan penumpang mobil truk BG 8692 AC, hanya mengalami luka lecet di dengkul.
Dari informasi yang berhasil dihimpun dilapangan, kejadian tersebut berawal ketika mobil Toyota Avanza BG 1082 DJ yang dikendarai oleh Wiliansyah yang berjalan dari arah Prabumulih menuju arah Muaraenim. Ketika tiba dilokasi kejadian mobil tersebut berjalan di lajur kanan, kemudian dari arah berlawanan datang mobil truk BG 8692 AC yang dikemudikan oleh Ismail sehingga berupaya menghindar dengan membanting stir kekanan, namun ternyata mobil Avanza BG 1082 DJ kembali lagi kejalur kiri maka terjadilah tabrakan. Akibat kerasnya tabrakan tersebut menyebabkan supir dan penumpang mengalami luka-luka, bahkan dua penumpang Avanza yang duduk ditengah meninggal dunia ditempat.
Kapolres Muaraenim AKBP Afner Juwono didampingi Kasatlantas AKP Adik, membenarkan ada lakalantas yang menyebabkan dua orang meninggal dunia. Saat ini, barang bukti sudah diamankan satu unit mobil truk BG 8692 AC, satu unit mobil avanza BG 1082 DJ, satu lembar sim A atas nama Wiliansyah,
satu lembar sim BI umum atas nama Kemas Ismail dan satu lembar stnk mobil truk BG 8692 AC.
"Yang meninggal dunia itu adalah penumpang ditengah karena tidak menggunakan septybelt, sedangkan yang didepan selama karena menggunakan septybelt," ujar Kasatlantas.(ari)
CAPTION FOTO :
Lakalantas 1,2 : Kendaraan Avanza dan truk yang terlibat kecelakaan.
Sent from my BlackBerry® smartphone from Sinyal Bagus XL, Nyambung Teruuusss...!
0 Response to " "
Post a Comment