Foto: IST
Teks Foto: RAIH PENGHARGAAN - Bupati OKU Timur HM Kholid MD saat menerima penghargaan dari Gubernur sebagai pemadam kebakaran terbaik kedua di wilayah Sumatera Selatan.
OKUT Menjadi Daerah Pemadam Api Terbaik
//Raih Penghargaan dari Gubernur
MARTAPURA, SRIPO - Kabupaten OKU Timur mendapatkan penghargaan dari Gubernur Sumatera Selatan sebagai pemadam kebakaran terbaik kedua di wilayah Sumatera Selatan. Penghargaan tersebut diserahkan langsung oleh Gubernur Sumatera Selatan Ir H Alex Noerdin SH bersamaan dengan peringatan HUT Satpol PP ke-56 dan Damkar ke-99 di Palembang Rabu (21/3).
"Penghargaan ini diperoleh atas kerja keras dan kerja sama dari seluruh masyarakat maupun pemerintah daerah terutama Satpol PP dan Damkar. Tanpa kerja keras dan pelatihan yang keras maka tidak mungkin OKU Timur memperoleh penghargaan terbaik kedua di wilayah Sumatera dalam pemadaman api," kata Kholid.
Dengan diraih penghargaan tersebut kata Kholid, maka pemerintah OKU Timur memiliki beban dan tanggungjawab yang sangat besar dalam mengantisipasi terjadinya bahaya kebakaran sehingga OKU Timur menjadi daerah Zero api 2018. Karena kata dia tahun 2018 Indonesia akan menggelar Asian Games sehingga baik wilayah mupun udara harus steril dari asap.
"Kita sudah mengimbau Kepada seluruh masyarakat, perusahaan dan semua elemen untuk bersama-sama dalam menjaga agar tidak terjadi kebakaran dan meminta kepada warga untuk tidak membuka lahan dengan cara membakar karena hal itu lebih banyak mudharat dibanding manfaatnya," katanya.
Larangan membakar hutan dan lahan di Sumatera Selatan terus disosialisasikan kepada masyarakat baik oleh pihak kepolisian maupun oleh pemerintah daerah mengingat membakar hutan dan lahan dapat menyebabkan kerusakan baik alam mupun udara.
"Kita terus mensosialisasikan mengenai maklumat Kapolda dan gubernur mengenai larangan dan ancaman bagi pembakar hutan dan lahan baik saat membuka lahan maupun membakar dengan cara sengaja," ungkap Kapolres OKU Timur AKBP Irsan Sinuhaji ketika dikonfirmasi.
Maklumat tersebut kata dia, selain ditempelkan di sejumlah lokasi strategis juga disampaikan kepada tokoh masyarakat agar bisa menyampaikan larangan dan ancaman membakar hutan dan lahan tersebut. (hen).
0 Response to "Berita Martapura Rabu (21/3) penghargaan"
Post a Comment