* Merlin Hamil Delapan Bulan
SRIPOKU.COM, MUARAENIM---Diduga kurang hati-hati, Respen (28) sekeluarga nyaris tewas diserempet Kereta Dinas (KD) yang diduga membawa rombongan Kepala Divre III Palembang, di pintu perlintasan Tungkal, Muaraenim, Kamis (22/2/2018) sekitar pukul 11.00.
Dari informasi yang berhasil dihimpun di lapangan, kejadian tersebut berawal ketika Respen bersama istrinya Melin Yulia Sarti (23) yang sedang hamil delapan bulan, dan kedua anaknya yakni Asril (1,8) dan Nopal Reza (4), yang menggunakan motor Mio BG 2272 BI berjalan dari rumahnya di Komplek Griya Enim menuju ke kota Muaraenim dengan tujuan ingin mengambil uang bonus akhir tahun dengan temannya yang menunggu di dekat Polres Muaraenim. Ketika tiba dilokasi kejadian, sewaktu motor korban akan melintas tanpa sepengetahuannya tiba-tiba melintas Kereta Api Dinas dari arah Lubuk Linggau menuju Palembang yang diduga membawa rombongan pejabat PT KAI Sumsel yang sedang melakukan Kunjungan Kerja. Karena tidak bisa menghindar lagi, korban sekeluarga terpelanting dan terjatuh di pinggi rel, bahkan Sarfen terpental beberapa meter masuk dalam siring dan tidak sadarkan diri. Sedangkan anaknya Nopal Reza menderita luka-luka dikepala dan dirawat di RSUD Dr HM Rabain Muaraenim.
Ketika dikonfirmasi ke Humas PT KAI Aida, membenarkan ada lakalantas Kereta Api di KM 397+2/3 di perlintasan 127 Muaraenim, karena motor menyerempet. Kereta Api sedang dalam perjalanan dinas rutin manajemen Drive III.(ari)
CAPTION FOTO :
Lokasi Lakalantas : Tampak lokasi lakalantas antara motor dengan KA Kendaraan Dinas di pintu perlintasan Muaraenim, Kamis (22/2).
Dirawat : Tampak Nopal Reza korban serempetan Lereta Api menjalani perawatan di UGD Dr HM Rabain Muaraenim, Kamis (22/2)
Sent from my BlackBerry® smartphone from Sinyal Bagus XL, Nyambung Teruuusss...!
0 Response to "Ini yang telah ada jawaban PT KAI"
Post a Comment