* MoU Antara PTPN 7, BSB dan Koperasi Bina Sejahtera
SRIPOKU.COM, MUARAENIM---Untuk meremajakan tanaman kelapa sawit, Dinas Perkebunan Kabupaten Muaraenim melakukan Penadatanganan Nota Kesepahaman (MoU) antara PTPN 7, Bank Sumsel Babel (BSB) Cabang Muaraenim dan Koperasi Bina Sejahtera Desa Pajar Indah, dalam kegiatan peremajaan kebun kelapa sawit 214 hektar di Desa Pajar Indah, Kecamatan Gunung Megang, Kabupaten Muaraenim.
Dalam MoU tersebut dihadiri oleh Bupati Muaraenim Muzakir, Kepala Dinas Perkebunan Kabupaten Muaraenim Mat Kasrun, GM PTPN VII Distrik Sumsel Budi Firman, Pimpinan BSB Cabang Muaraenim Fery Erfani, Ketua Koperasi Bina Sejahtera Fajar Indah Roni Kyani, dan pihak terkait.
Menurut Bupati Muaraenim Muzakir, pada tahun 2017, Dinas Perkebunan Kabupaten Muaraenim, telah melaksanakan sosialisasi di desa-desa yang potensial untuk pelaksanaan peremajaan kebun kelapa sawit terutama pada petani petani kelapa sawit Eks Plasma PTPN 7 unit Sungai Lengi (Lengi) dan unit Sungai Niru (Suni). Berdasarkan data yang ada luas areal kebun kelapa sawit yang harus segera dilakukan peremajaan seluas 11.598 hektar atau 5.799 KK, dengan perincian sebagai berikut eks plasma PTPN 7 Unit Suni sebanyak 5.090 hektar atau 2545 KK dan eks plasma PTPN 7 unit Suli 5.790 hektar atau 2.895 KK serta Swadaya masyarakat 718 hektar atau 359 KK. Dari luas areal yang berpotensi di atas seluas 8.512 hektar atau 4181 KK, telah menyerahkan proposal awal ke Dinas Perkebunan akan tetapi yang dapat ditindaklanjuti pada tahun 2017 hanya dari koperasi Bina Sejahtera dengan luasan areal yang diajukan seluas 548 hektar atau 274 KK.
Namun yang dapat diajukan dan memenuhi syarat seluas 214 hektar atau 91 KK.
Masih dikatakan Muzakir, untuk target realisasi tahun 2018 adalah seluas 3.000 hektar. Untuk itu Dinas Perkebunan telah melakukan upaya dan langkah strategis yaitu melaksanakan sosialisasi di desa, melaksanakan koordinasi dan konsultasi dengan seluruh stakeholder terkait di tingkat kabupaten tingkat provinsi dan tingkat pusat, melaksanakan pengukuran calon bahan atau kebun kelapa sawit yang akan dijadikan objek peremajaan, melakukan verifikasi berkas administrasi administrasi sesuai dengan persyaratan yang ditetapkan dalam pedoman peremajaan kebun kelapa sawit, memfasilitasi pelaksanaan penandatanganan nota kesepahaman.
Ditambahkan Kadisbun Muaraenim Mat Kasrun, bahwa untuk tahun 2017 ini, untuk peremajaan kebun kelapa sawit baru koperasi Bina Sejahtera seluas 204 hektar, dengan umur rata-rata sudah lebih dari 32 tahun. Dan secara teknis usia produktif kelapa sawit maksimal 5 tahun, akan tetapi karena berbagai keterbatasan terutama masalah pendanaan yang relatif besar sehingga baru tahun 2016-2017 dapat dimulai program peremajaan kebun kelapa sawit dalam kerangka pendanaan dari
Badan Pengelola Dana Perekebunan Kelapan Sawit Kementrian Keuangan (BDPD-KS).
Target peremajaan sawit di Indonesia, kata Mat Kasrun, adalah seluas 22 ribu hektar, untuk di Sumsel ada empat Kabupaten yakni Muaraenim, Muba, OKI dan Mura. Untuk di Muaraenim, dilakukan oleh Koperasi Bina Sejahtera seluas 214 hektar atau 93 KK, dari target sebelumnya 518 hektar. Penyebab tidak mencapai target karena kendala sertifikat, kepercayaan petani dan lain-lain. Adapun bantuan tersebut adalah sebesar Rp 55 juta perhektar yang terdiri dari Rp 25 juta dari pusat (BDPD-KS) dalam bentuka hibah, dan Rp 30 juta dari swadaya masyarakat kerjasama dengan Perbankan dalam hal ini BSB menggunakan bunga komersial dengan jangka kredit lima tahun.
"Jadi petani baru membayar kredit setelah sawit berumur lima tahun," ujarnya.(ari)
CAPTION FOTO :
MoU 1,2: Dinas Perkebunan Kabupaten Muaraenim melakukan Penadatanganan Nota Kesepahaman (MuO) antara PTPN 7, Bank Sumsel Babel (BSB) Cabang Muaraenim dan Koperasi Bina Sejahtera Desa Pajar Indah, dalam kegiatan peremajaan kebun kelapa sawit di Desa Pajar Indah, Kecamatan Gunung Megang, Kabupaten Muaraenim, di Muaraenim, Kamis (10/8).
Sent from my BlackBerry® smartphone from Sinyal Bagus XL, Nyambung Teruuusss...!
0 Response to "Muaraenim Remajakan Ratusan Hektar Kepala Sawit"
Post a Comment