Buy and Sell text links

Ayah dan Anak Tenggelam Disungai 


Ayah dan Anak Tenggelam Disungai 

INDERALAYA--Diduga perahu yang mereka tumpangi mengalami kebocoran saat sedang memancing ikan di perairan sungai Ogan Desa Talang Pangeran Ilir Kecamatan Pemulutan Kabupaten Ogan Ilir (OI), Sabtu (10/6) pukul 10.00, mengakibatkan dua orang penumpang diketahui bernama Arizal Aswan (59), dan putranya bernama Meta Kelvin (29) tenggelam. Keduanya tercatat merupakan warga Jalan Timor Kelurahan Lorok Pakjo Kecamatan Ilir Barat 1 Palembang. 

Korban Arizal ditemukan oleh warga dalam kondisi selamat setelah sempat berenang ke tepian sungai. Sedangkan, malang tak dapat ditolak, putranya bernama Meta Kelvin ditemukan dalam kondisi tak bernyawa setelah sempat dilalukan pencarian oleh warga setempat selama lebih kurang empat jam. Barulah tepat pukul 14.00, Jasad Meta ditemukan didasar sungai Ogan Desa Talang Pangeran Ilir dengan cara dilakukan penyelaman oleh warga setempat dengan bantuan berupa peralatan penyelam. 

Korban ditemukan dijarak lebih kurang 30 meter dari lokasi tenggelamnya perahu berpenumpangkan ayah dan anak itu. Korban tewas diduga tak bisa berenang atau kelelahan. Berdasarkan informasi yang dihimpun dari Suhardi selaku Sekretaris Desa (Sekdes) Talang Pangeran Ilir Kecamatan Pemulutan Kabupaten OI menyebutkan, Sabtu pagi (10/6) pukul 06.00, korban bersama ayahnya dan dua orang teman ayahnya, berangkat dari rumahnya di Lorok Pakjo Palembang menuju ke Desa Talang Pangeran Ilir Pemulutan untuk memancing. 

Lalu, setibanya di Desa Talang Pangeran Ilir, korban menaiki perahu bersama ayahnya Arizal Aswan. Setelah beberapa jam mengarungi sungai Ogan, diduga perahu yang mereka tumpangi mengalami kebocoran dan seketika tenggelam. "Mengetahui peristiwa nahas itu, rekan korban memberitahu warga setempat dan warga pun berduyun-duyun memberikan pertolongan dengan cara mencari korban yang hilang dengan cara melakukan penyelaman," ujar Suhardi kepada sripo, Sabtu (10/6). 

Dijelaskan Suhardi, korban Meta Kelvin ditemukan dalam kondisi tak bernyawa setelah empat jam dilakukan pencarian. "Kita belum tahu pasti penyebabnya, apakah korban diduga tak bisa berenang atau kelelahan. Karena, sebelum tenggelam, informasinya perahu yang mereka tumpangi itu, mengalami kebocoran," ujar Sekdes Talang Pangeran Ilir. Ia menambahkan, jasad korban telah dibawa ke rumah duka di Palembang.(cr7)

Teks photo : Dengan bantuan peralatan berupa perahu, sejumlah warga Desa Talang Pangeran Ilir Kecamatan Pemulutan Kabupaten Ogan Ilir, melakukan upaya pencarian terhadap jasad korban yang tenggelam di perairan sungai Ogan Pemulutan.

Teks photo : Setelah lebih kurang 4 jam dilakukan pencarian, korban ditemukan dalam kondisi tak bernyawa di jarak tak begitu jauh dari lokasi tenggelamnya perahu yang mereka tumpangi.









Terkirim dari Samsung Mobile.

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Ayah dan Anak Tenggelam Disungai "