Pengamanan Mapolres Ogan Ilir Diperketat

INDERALAYA--Menyusul terjadinya insiden penyerangan di Mapolres Banyumas Jawa Tengah oleh sekelompok orang tak dikenal beberapa hari yang lalu yang melukai sejumlah personil Kepolisian. Kini, penjagaan di Mapolres maupun Polsek-polsek mulai diperketat begitupun halnya penjagaan pintu masuk menuju Mapolres Ogan Ilir, Rabu (12/4) pukul 09.00. Pengamanan diperketat terlihat mulai dari pintu masuk pos penjagaan, disamping itu juga, terlihat penambahan personil bila dibandingkan hari-hari sebelumnya. Khususnya penambahan personil bersenjata yang nampak lalulalang berjaga-jaga disekitar pintu masuk menuju Mapolres OI. Hal tersebut diterapkan guna mengantisipasi terjadinya hal-hal yang tak diinginkan. Pengunjung yang bersentuhan langsung dengan pelayanan Kepolisian terlebih dahulu mengisi buku tamu sembari meninggalkan kartu identitas diri seperti KTP, SIM dan kartu pelajar atau mahasiswa.

Selanjutnya, petugas jaga memberikan tanda pengenal berupa kartu tamu yang dikalungkan di leher selama berada di Mapolres OI. Polisi juga memeriksa isi dalam tas yang dibawa oleh pengunjung sebelum masuk ke Mapolres OI. Wakapolres OI Kompol John Lee mengatakan, pengamanan di Polres OI sebetulnya sudah lama diterapkan. Namun pasca serangan terhadap Mapolres Banyumas pengamanan lebih ditingkatkan lagi. Kompol John lee menambahkan, meski pengamanan diperketat namun kenyamanan tamu yang berkunjung ke Mapolres OI tetap dijaga.

"Polres OI sudah lama menerapkan SOP pengamanan. Namun, saat ini lebih kita tingkatkan pasca serangan di salah satu Polres yang ada di Jawa Timur. Tamu yang hendak berkunjung wajib mengisi buku tamu dan meninggalkan kartu identitas. Tas mereka juga kita periksa isinya untuk mencegah hal-hal yang tak diinginkan terjadi," katanya.

Sementara dari pantauan, setiap tamu yang masuk ke Mapolres OI seluruhnya diminta menuju ke pos penjagaan. Kemudian, yang membawa kendaraan dihentikan dan diminta memarkir di tempat yang disediakan lalu menuju pos penjagaan untuk mengisi buku tamu dan meninggalkan kartu identitasnya.(cr7)

Teks photo : Petugas penjagaan pintu masuk Mapolres Ogan Ilir menggeledah barang-barang yang dibawa pengunjung. Pengamanan kepada pengunjung Mapolres OI diperketat menyusul terjadinya insiden penyerangan sekelompok orang tak dikenal di Mapolres Banyumas Jawa Tengah beberapa hari yang lalu.