Buy and Sell text links

Berita 2012.zie.dae

Kami Tunggu Kepastian dari Propinsi
- Guru TKSGT SMA/SMK di Musirawas

MUSIRAWAS, SRIPO - ‎Para Tenaga Kerja Sukarela Guru Terdaftar (TKSGT) tingkat SMA/SMK se Kabupaten Musirawas kini masih menunggu kepastian nasib dari pihak propinsi.‎ Sebab, terhitung 1 Januari 2017, honor mereka tidak lagi dianggarkan oleh kabupaten. Karena, untuk pendidikan tingkat SMA/SMK kini diambil alih atau menjadi kewenangan pihak propinsi. 
Ketua TKSGT Kabupaten Musirawas, Asgapar mengatakan, ‎berbagai upaya sudah dilakukan untuk memerjuangkan nasib mereka. Termasuk sudah menemui Kepala Dinas Pendidikan Propinsi Sumsel dan Komisi V DPRD Sumsel. Meskipun sambutan pihak-pihak yang ditemui cukup positif, namun sampai sejauh ini, kepastian nasib mereka belum juga ada kejelasan. 
"Sampai saat ini kami belum dapat informasi (perkembangan perjuangan nasib TKSGT-red). Hanya dapat kabar terakhir dari pak Hasbi (anggota DPRD Sumsel) mereka rapat dengan Kadiknas Propinsi membahas TKSGT ini. Jadi kawan-kawan masih menunggu informasi. Kami menunggu kepastian dari propinsi," ujar Asgapar, saat dihubungi Sripo, Selasa (20/12).
Menurutnya, ia dan kawan-kawannya sesama TKSGT akan terus memerjuangkan nasib mereka sampai kapan pun. Sebab, mereka tetap ingin mengajar. Ia berharap para pengambil kebijakan dapat memerjuangkan nasib mereka, hingga bisa beraktifitas mengajar kembali seperti biasa.
Dijelaskan, guru TKSGT tingkat SMA/SMK se Kabupaten Musirawas saat ini jumlahnya sebanyak 95 orang ditambah tiga orang guru honor daerah (honda). Para guru TKSGT ini tersebar diberbagai wilayah, dan rata-rata didaerah terpencil. Mereka yang mengantongi SK Bupati ini rata-rata sudah cukup lama mengabdi. Ia sendiri mengaku sudah mengajar di SMA Campur Sari Kecamatan Megangsakti, sejak tahun 2003. ‎Awalnya sebagai tenaga honor, dan pada tahun 2007, diangkat sebagai TKSGT dengan SK bupati.
Dikatakan, meski saat ini pendidikan tingkat SMA/SMK menjadi kewenangan propinsi, namun para TKSGT Kabupaten Musirawas masih menerima honor di Kabupaten Musirawas, sampai dengan bulan Desember 2016. Dan pada tahun 2017, tidak lagi dianggarkan oleh kabupaten, karena pendidikan tingkat SMA/SMK sudah merupakan kewenangan propinsi. Karena itu, mereka meminta agar pada tahun 2017, bisa dianggarkan melalui propinsi.
Para TKSGT di Kabupaten Musirawas ini terbagi dalam empat wilayah. Dimana, besaran honor yang mereka terima setiap bulannya berbeda-beda ditiap wilayah. Untuk wilayah ‎I, honornya Rp550 ribu per bulan, wilayah II Rp650 ribu per bulan, wilayah III Rp700 ribu per bulan dan wilayah IV Rp800 ribu per bulan. (zie)

Berita untuk singel focus

Dikirim dari ponsel cerdas BlackBerry 10 saya dengan jaringan Telkomsel.









Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Berita 2012.zie.dae"