Buy and Sell text links

Bantah Klaim Jatim //Nasrun : Mereka Tetap Atlet Sumsel‎

Bantah Klaim Jatim
//Nasrun : Mereka Tetap Atlet Sumsel

PALEMBANG, SRIPO--Ketua Ikatan Anggar Seluruh Indonesia (IKASI) Sumsel, Nasrun Umar membantah klaim atas tiga atlet Sumsel atas nama Reni Anggraini, Hendra dan Hendri yang lolos seleksi nasional untuk bergabung menjadi pelatnas mewakili Jawa Timur. Secara tegas Nasrun mengatakan, jika atlet tersebut dalam seleknas kali ini tidak mewakili Provinsi manapun. 

"Kalau mau merujuku ke keputusan Badan Arbitrase Olahraga Indonesia (Baori) mereka atlet kita. Itu faktanya. Tapi, dalam seleknas ini mereka tidak mewakili Sumse juga Jatim. Karena mereka dilihat berpotensi makanya mereka dipanggil seleknas dan kemudian lolos pelatnas," tutur Nasrun, Selasa (8/11)

Menurut Nasrun, jika Jatim masih menganggap atlet tersebut atlet mereka itu salah dan tidak ada dasarnya. Tapi, kita sangat mempedulikan kenyamanan dan masa depan atlet yang bersangkutan. 

"Kedepan kita akan sangat peduli dengan hal ini. Atlet juga memerlukan kejelasan kesejahteraan, dan itu yang akan kita fikirkan. Terkait atlet itu sendiri, mereka tetaplah atlet kita," tegasnya

Diungkapkan Nasrun, jika kemudian hari setelah Seagames atlet itu akan kembali turun berlaga. Tidak akan ada yang menghalangi. 
"Kalau kedepan mereka tetap bisa turun. Selagi tidak atas nama Jatim," ucapnya

Seperti diketahui, Sumsel sendiri mengirim lima wakilnya untuk mengikuti seleknas. Ririn, Ricky, ‎Patracova Fery Djambak, Intan Permatasari, Ari Rahmanullah. Namun hanya Ricky yang dinyatakan lolos seleknas. Namun demikian, ada atlet lain atas nama Reny, Hendra dan Hendri, Jeanet yang dikirim atas nama Jatim. Dan tiga diantaranya kecuali Jeanet lolos Pelatnas. 

‎Sementara itu, Sekretaris IKASI Jatim, Badrul Alam menjelaskan, ketujuh atlet yang berangkat ke Seleknas adalah untuk nomor sabel yakni Diah Permatasari, Renny dan Hendra, kemudian degen Sigi Kanadela, Jenaet, sedangkan untuk nomor Floret Hendry.

"Sebelum berangkat ke Jakarta mereka sudah mempersiapkan diri dengan berlatih bersama usai mengikuti PON Jabar," kata Alam.

Setelah berlaga di Jakarta, para atlet itu juga kembali bertarung di ajang Kejurda yang digelar di Banyuwangi 25-27 November 2016.

Meski setingkat daerah event ini juga masuk kategori penilaian bagi atlet untuk bisa mengikuti Pemusatan Latihan Daerah (Puslatda) Jatim. 

"Selain itu Kejurda juga untuk menggali potensi atlet muda yang berada di daerah," kata Alam.‎ (cr10)
Dikirim dari ponsel cerdas BlackBerry 10 saya dengan jaringan Telkomsel.

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Bantah Klaim Jatim //Nasrun : Mereka Tetap Atlet Sumsel‎"