Buy and Sell text links

Akhir November Transmigrasi Tempati Kawasan Baru

SEKAYU, SRIPO-- Pada tahun ini rencananya Pemerintah Kabupaten Musi Banyuasin (Muba) bakal membuka kawasan transmigrasi, kawasan tersebut nantinya akan ditempati oleh 75 kepala keluarga yang berasal dari Muba dan Pulau Jawa. Lokasi daerah transmigrasi tersebut dibuka di Kecamatan Sanga Desa atau tepatnya berdekatan dengan Desa Jud dan Desa Nganti.

"Kalau tidak ada halangan, tahun kita akan membuka satu kawasan untuk ditempati bagi warga transmigrasi. Rencananya daerah itu bakal ditempati oleh 75 KK, yang terdiri dari 45 KK lokal yang berasal Kabupaten Muba dan 30 KK berasal dari Pulau Jawa, yang terdiri 12 KK dari DIY, 8 KK Jawa Tengah, 10 KK Jawa Barat," kata Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertans) Muba, Zulfakar, Selasa (6/9).

Dikatakanya, bahwa saat ini pihaknya tengah membangun berbagai fasilitas pada lokasi transmigrasi tersebut. Sehingga pada saat para peserta transmigrasi datang, sudah tidak kesulitan berada disana. "Saat ini pembangunan fasilitas sedang dikerjakan, agar mereka tidak kesulitan lagi. Mengenai pendaftaran untuk para peserta, baik lokal maupun dari jawa saat ini sedang berlangsung," ungkapnya.

Untuk peserta yang dinyatakan lulus bisa menempati daerah tersebut, namun sebelum itu akan diberikan pelatihan sebelum menempati tempat baru itu. Dimana pelatihan itu, bertujuan agar transmigrasi dapat mengembangkan suatu daerah agar penyebaran penduduk dapat merata. "Target kita pada akhir November ini tempat tersebut sudah bisa ditempati, dimana pada setiap KK akan mendapatkan lahan seluas 2,5 hektare," jelasnya.

Sementara itu, Plt Sekretaris Daerah (Sekda) Muba, H Rusli SP, menambakan agar semua yang telah direncanakan tidak terhambat dalam tempat baru bagi transmigrasi. Dirinya meminta kepada seluruh panitia yang tergabung dalam Tim Pendaftaran dan Seleksi untuk bekerja sesuai dengan peraturan perundang-undangan, mulai dari penerimaan, tahapan seleksi, hingga saat pelaksanaan dengan penempatan setiap peserta.

"Pelaksanaan transmigrasi ini kita akui sedikit terkendala karena terbatasnya anggaran dari pusat. Namun, kita pastikan tetap bekerja keras dan maksimal agar permasalahan yang terjadi dikemudian hari dapat dihindari, dan dengan demikian transmigrasi yang menempati tempat baru bisa sukses dan sejahtera," ungkapnya. (cr13)
Dikirim melalui BlackBerry® dari 3 – Jaringan GSM-Mu

Subscribe to receive free email updates:

Related Posts :

0 Response to " "