Truk Itu Tiba-tiba Mengambil Jalur Kanan

INDERALAYA--Kecelakaan maut mengakibatkan korban luka berat terjadi. Kali ini, terjadi di Jalintim Inderalaya-Kayuagung, tepatnya di Km 40 Desa Tanjung Sejaro Inderalaya Selatan Kabupaten Ogan Ilir (OI), Sabtu (25/6), pukul 11.30. Sebuah truk PS BG 4480 ML tanpa muatan yang disopiri Adi Marpul (20), warga Desa Sukamulya Mesuji Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI), mengalami tabrakan nyaris "ala adu kambing" dengan truk fuso ekspedisi bernopol BA 6066 RZ disopiri Ajis Sukumbang (40) warga Desa Solok Selayo Padang Sumatera Barat (Sumbar). Akibatnya, sopir truk tanpa muatan Adi Marpul, mengalami luka berat pada bagian wajah, robek dahi kanan, kepala dan sekujur tubuh lantaran terjepit kabin serta terkena serpihan kaca. Sedangkan, sopir truk ekspedisi yang disopiri Ajis Sukumbang hanya mengalami luka ringan saja. Melihat situasi tersebut, warga sekitar bersama anggota unit lantas Polres OI, berupaya melakukan evakuasi sembari membawa korban luka berat menuju ke Puskesmas terdekat guna diberikan perawatan medis.

Informasi yang berhasil dihimpun di lokasi menyebutkan, kecelakaan maut tersebut bermula disaat truk tanpa muatan yang dikendarai sopir Adi Marpul, melaju dengan kecepatan cukup tinggi dari arah Inderalaya hendak menuju ke mesuji OKI. Sesampainya di-TKP Desa Tanjung Sejaro Jalintim Km 40 Inderalaya-Kayuagung, sopir berusaha mengambil jalur kanan sisi jalan. Nahas, disaat bersamaan muncul sebuah truk fuso sarat muatan barang-barang ekspedisi yang melaju dari arah Kayuagung hendak menuju ke Inderalaya. Kendati, sopir truk fuso ekspedisi Ajis Sukumbang, sempat mencoba menghalau dengan cara membanting setir kesisi kiri jalan raya. Namun, karena, kencangnya laju kendaraan truk mengakibatkan kecelakaan maut pun tak terelekkan lagi. Brakkkk, kerasnya hantaman mengakibatkan sopir truk PS tanpa muatan mengalami luka berat. "Diduga karena mengantuk, sopir truk itu, tiba-tiba mengambil sisi kanan badan jalan dan menabrak truk fuso ekspedisi," ujar seorang saksi mata di lokasi," Sabtu (25/6).

Kasatlantas Polres OI AKP M Sadeli didampingi anggota Lantas Brigpol Rizka Arimbi, di lokasi membenarkan telah terjadinya peristiwa kecelakaan maut yang menyebabkan korban mengalami luka berat. "Penyebab pasti kecelakaan, saat ini, anggota kita tengah melakukan oleh TKP. Namun, dugaan awal dilihat dari kondisi TKP, Kecelakaan diakibatkan lantaran truk tanpa muatan terlalu mengambil sisi kanan jalan raya. Sehingga, terjadinya tabrakkan," terang Kasat Lantas. Kini, kedua bangkai kendaraan tersebut, tengah berusaha di evakuasi ke sisi kiri badan jalan. Sedangkan, sopir dilarikan ke Puskesmas terdekat guna diberikan perawatan medis. Berdasarkan pantauan di lokasi, akibat kecelakaan tersebut, sempat membuat kondisi arus lalulintas di sekitar lokasi, padat merayap. Sehingga, menimbulkan kemacetan panjang sejauh lebih kurang lima kilometer. Petugas Satlantas di lokasi, berupaya mengurai terjadinya penumpukkan kendaraan yang menimbulkan kemacetan panjang dengan cara melakukan sistem buka tutup.(cr7)

Teks photo : kecelakaan maut menyebabkan korban luka berat, antara truk PS vs truk fuso, di Jalintim Km 40 Inderalaya-Kayuagung, tepatnya di Desa Tanjung Sejaro Inderalaya Selatan Kabupaten Ogan Ilir.