Manajemen SFC Pusing Tentukan Pemenang
PALEMBANG, SRIPO--Diluar dugaan, lomba desain jersey Sriwijaya FC musim 2017 ternyata diminati berbagai kalangan pecinta sepakbola. Tidak hanya berasal dari pecinta laskar wong kito, peserta lomba desain jersey yang berhadiah uang sebesar Rp 10 juta ini juga datang dari seluruh penjuru Indonesia bahkan ada juga beberapa peserta dari luar negeri.
"Sudah ada lebih 50 desain yang mulai kita seleksi, secara total lebih dari 100 peserta yang sudah mengirimkan karyanya. Ada yang berasal dari Singapura, Malaysia hingga Qatar. Kebanyakan mereka adalah pecinta sepakbola nasional secara umum dan SFC khususnya," ujar Direktur Marketing dan Promosi PT Sriwijaya FC (SFC) Nirmala Dewi, Selasa (21/6) sore.
Menurutnya, meski ada beberapa desain terbaik yang sudah masuk namun manajemen masih bingung menentukan pilihan. "Semuanya bagus, jujur kami bingung menentukan yang mana akan digunakan tim nanti dan konsep yang mereka tawarkan juga semuanya keren,"ujar Cek Wik nama sapaan Nirmala Dewi.
Sedangkan untuk batas akhir dijelaskan Nirmala hampir selesai karena hanya dijatahkan sampai bulan Juni ini. "Sepertinya tidak akan ada penambahan batas waktu. Sebab kita saja sudah banyak mendapatkan desain terbaik dan sulit menentukannya. Untuk pengumuman belum tetapi batas akhir bulan ini," ujarnya
Di tahun 2017 mendatang, SFC juga sudah memastikan Kito tidak lagi bekerja sama dengan Joma, appareal yang sudah mensupport tim 3 musim terakhir. SFC dikabarkan menarik perusahaan apparel baru yang sekarang menuntut desain jersey Tim yang harus disetorkan secepatnya sebelum kompetisi kembali digeber.
"Iya benar tapi kami belum bisa kasih tau apparel mana. Namun yang pasti kita menginginkan perubahan sesuai dengan karakter tim SFC sebagai klub besar di Indonesia yang punya sejarah panjang dan prestasi pastinya, kami juga akan mengedepankan kearifan lokal dan ciri khas Sumsel selama ini serta harus dapat terjangkau oleh masyarakat nantinya," pungkasnya.
Sebelumnya jersey Laskar Wong Kito terakhir melakukan launching tim pada tanggal 22 Desember 2014 untuk kebutuhan tim berlaga di kompetisi Qatar National Bank (QNB) League 2015. Launching yang memperkenalkan pertama skuad Benny Dollo serta para bomber anyar seperti Ferdinand Sinaga, Titus Bonai dan Patrick Wanggai.
Sekaligus mengenalkan desain baju terbaru dengan motiv batik sebagai background depan. Terusnya etnis Tinghoa pada kancing depan baju sebagai bentuk kebinekaan yang ada di Sumsel. Desain itulah hingga sekarang masih digunakan tim yang rencananya akan diganti oleh manajemen. (Cr10)
0 Response to "Manajemen SFC Pusing Tentukan Pemenang"
Post a Comment