Semak Pinggir Jalan Mulai Ditebas
MURATARA, SRIPO - Semak-semak dan rerumputan dipinggir jalan poros Kecamatan Karangjaya yang selama ini tumbuh subur sehingga mengganggu pengendara, kini mulai ditebas dan dibersihkan. Kondisi jalan yang sebelumnya menyempit karena semak-semak yang tumbuh disepanjang jalan berjuntai hingga memakan badan jalan, kini tampak lebih lapang.
Pantauan Sripo, Selasa (21/6), beberapa pekerja tampak menyiangi semak-semak dipinggir jalan dengan menggunakan alat pemotong rumput. Ini terlihat saat mulai memasuki Desa Bukitulu, atau desa yang berbatasan dengan Kecamatan STL Ulu Terawas Kabupaten Musirawas. Beberapa ruas jalan diwilayah tersebut tampak semakin lebar, karena tidak ada lagi tumbuhan atau semak-semak yang membuat jalan selama ini sepertinya menyempit.
"Kalau tidak ditebas, memang semak-semak pingir jalan itu sangat mengganggu. Karena jalan terlihat menyempit. Saat berpapasan terpaksa berjalan pelan, karena khawatir kendaraan jadi tergores batang semak-semak yang menjorok ke jalan. Tapi dengan ditebas seperti saat ini, jalan sepertinya semakin lapang, dan tidak was-was saat berpapasan," ungkap Fudin, salah seorang pengendara mobil yang melewati jalan tersebut, Selasa (21/6).
Kondisi jalan diwilayah Desa Bukitulu Kecamatan Karangjaya Kabupaten Musirawas Utara (Muratara) ini masih relatif baik. Aspalnya masih bagus, dan lubang jalan belum terlalu banyak. Hanya saja, jalan diwilayah ini banyak kelokan tajam, sehingga pengendara yang belum terbiasa melewati jalan ini mesti lebih hati-hati.
Kondisi jalan yang relatif baik ini, hingga kewilayah Desa Sukaraja dan Desa Muara Batang Empu, Kecamatan Karangjaya Kabupaten Muratara. Sementara, dari Desa Muara Batang Empu ke Desa Sukamenang, hingga kewilayah Desa Terusan, kondisi jalannya masih buruk. Lubang-lubang jalan yang selama ini merata hampir disepanjang jalan, masih belum diperbaiki. Saat ini, memang sebagian lubang-lubang yang menganga lebar, mulai dari Desa Sukamenang ke Desa Terusan, sebagian sudah ditimbun dengan bebatuan dan koral. Namun, belum membuat pengendara merasa nyaman saat melewati jalan ini.
Menurut warga, kerusakan jalan diwilayah Desa Sukamenang hingga ke Desa Terusan, diakibatkan sering dilewati oleh kendaraan berat milik perusahaan. Kemudian truk-truk pengangkut batu perusahaan galian C yang ada dihulu sungai, juga melewati jalan ini. Sehingga, jalan menjadi cepat rusak.
"Kalau dari Desa Sukamenang kearah Desa Sukaraja terus ke Bukitulu, itu jarang dilalui kendaraan berat, makanya kondisi jalannya masih relatif bagus. Kalau dari Desa Sukamenang ke hilir, atau hingga ke Desa Terusan, sering dilewati kendaraan berat, makanya cepat rusak. Sudah begitu, tak pernah diperbaiki," kata warga setempat. (zie)
Ket foto
Ruas jalan poros Kecamatan Karangjaya di Desa Bukitulu mulai disiangi. Semak-semak pinggir jalan ditebas dan dibersihkan, sehingga kondisi jalan menjadi lebar.
Dikirim dari ponsel cerdas BlackBerry 10 saya dengan jaringan Telkomsel.
0 Response to "Berita 2106.zie.dae"
Post a Comment