Buy and Sell text links

1406bew1.kas

Ada foto
Teks foto
SRIPO/WELLY HADINATA
JALANI PEMERIKSAAN --- Ernawati (duduk mengenakan jilbab bermotif) yang mengaku Polwan dari Polda Jambi saat menjalani pemeriksaan petugas di ruang unit Pidum Sat Reskrim Polresta Palembang, Selasa (14/6).

Ngaku Polwan Polda Jambi
//Tilang Anak SMA

PALEMBANG, SRIPO --- Meskipun tidak mengenakan seragam layaknya seorang polisi, Ernawati tetap nekat mengaku sebagai polisi wanita (polwan) dari Polda Jambi. Namun aksi wanita paruh baya ini terbongkar, lantaran target orang yang hendak ditipunya dengan cepat melapor ke kantor polisi.

Dari informasi yang dihimpun, ketika itu bermula Ernawati yang hanya berpakaian daster dan berjilbab motif warna-warni, mendatangi sekelompok siswa SMA yang sedang asyik nongkrong di kawasan Jakabaring Palembang, Selasa (14/6).

Ernawati pun mengaku sebagai polwan dan menanyakan identitas siswa SMA. Kemudian Ernawati pun mengambil Surat Tanda Nomor Kendaraan (STNK) milik salah seorang siswa dengan dalih menilang. "Kami lagi ngobrol, tiba-tiba ibu itu (Ernawati) datang menanyakan asal kami. Kemudian ibu itu mengambil STNK saya katanya ditilang dan disuruh ke Polresta Palembang untuk mengambilnya," ujar Andri (17), siswa SMA Negeri 2 Pemulutan yang STNK miliknya diambil.

Andri dan teman-temannya pun kemudian pergi ke Polresta Palembang sesuai perintah Ernawati. Namun saat menanyakan kepada polisi di Polresta Palembang, tidak satu pun polisi yag mengenal Ernawati dan memang tidak ada polwan bernama Ernawati di Polresta Palembang.

Lantaran tak bertemu Ernawati yang menilangnya, dengan pasrah Andri berniat untuk pulang. Namun saat di depan gerbang pagar Polresta Palembang, Andri melihat Ernawati yang sedang berdiri. "Lalu langsung kami kejar. Karena ibu itu hendak mau lari, lalu polisi yang jaga di gerbang menangkapnya," ujar Andri.

Saat diamankan petugas, Ernawati tetap mengaku sebagai polwan dan bertugas di Polda Jambi. Begitu juga saat ditemui Kabag Sumda Polresta Palembang Kompol Lizbeth saat diperiksa di ruang Unit Pidum, Ernawati tetap mengakui dirinya bahwa polwan.

Ketika dimintai untuk menunjukkan Kartu Tanda Anggota (KTA), Ernawati sontak terlihat linglung dan tingkahnya mulai aneh. Bahkan saat ditanya pangkatnya, Ernawati mengaku tak tahu. "Saya polisi, tapi tidak ada KTA. Pangkat saya lupa bu," ujar Ernawati ketika ditanyai Kompol Lizbeth.

Namun didesak berkali-kali, akhirnya Ernawati mengakui bahwa dirinya bukan polwan. Ernawati mengakui dirinya memang bercita-cita menjadi polwan dan sudah dua kali mengikuti tes polwan, akan tetapi tidak lulus. "Iya dua kali tak lulus. Tapi saya Polisi beneran kok bu," ujar Ernawati yang mulai bertingkah anek seperti orang terganggu kejiwaannya.

Ernawati pun kemudian menjalani pemeriksaan lanjutan. Belum diketahui secara pasti, apakah Ernawati memang terganggu jiwanya yang menjadi polwan gadungan atau memang modus aksinya yang dalam menipu dengan mengaku sebagai polwan. "Akan dillakukan pemeriksaan dan akan dilihat hasil pemeriksaannya," ujar Kompol Maruly Pardede, Kasat Reskrim Polresta Palembang.(bew)
Sent from my BlackBerry® smartphone from Sinyal Bagus XL, Nyambung Teruuusss...!

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "1406bew1.kas"