* Tertangkap Tangan Mencuri Kambing
MUARAENIM, SRIPO---Ketahuan mencuri kambing, Bawan (42) warga Desa Pagar Jati, Kecamatan Benakat, Kabupaten Muaraenim, tewas menggenaskan setelah dihajar massa, di Desa Tanjung Muning, Kecamatan Gunung Megang, Kabupaten Muaraenim, Rabu (18/5) sekitar pukul 21.30
Dari informasi yang berhasil dihimpun dilapangan, Kamis (19/5), kejadian berawal ketika pelaku Bawan sekitar pukul 17.00, membawa kambing milik warga Desa Tanjung Muning. Warga yang curiga dan tidak mengenal pelaku mencoba mencaritahu dan ketika diselidiki ternyata pelaku bukan warga setempat. Melihat hal tersebut, warga mencoba mendekati pelaku. Merasa aksinya sudah terendus, pelaku langsung berlari ambil langkah seribu. Warga yang melihat pelaku melarikan diri langsung berteriak maling dan beramai-ramai melakukan pengejaran dengan membawa senjata seadanya. Merasa dirinya terdesak, pelaku terus berlari menyeberang sungai Lematang ke Desa Lubuk Mumpo. Warga yang geram tidak mau kehilangan buruannya dan terus melakukan pengejaran dan pencarian yang akhirnya sekitar pukul 18.00, berhasil ditangkap massa yang berasal dari Desa Tanjung Muning dan Desa Lubuk Mumpo di Desa Lubuk Mumpo. Massa yang kesal, tanpa dikomando langsung menghadiahi bogem mentah baik dengan neda tumpul maupun tajam. Petugas yang mendapatkan informasi tersebut, langsung meluncur ke lokasi kejadian dan mengamankan pelaku dengan membawanya ke Puskesmas Gunung Megang. Namun setelah menjalani perawatan intensif, sekitar pukul 20.15, nyawa pelaku sudah tidak tertolong lagi karena luka-luka yang dideritanya. Akibat pukulan massa tersebut, korban mengalami luka robek di kepala bagian belakang, luka robek kening kiri, luka sayat badan belakang, luka robek di daun telinga, luka gores di dada depan, alat kelamin disayat-sayat dan nyaris terpotong hingga ke paha.
Kapolres Muaraenim AKBP Nuryanto melalui Kapolsek Gunung Megang AKP Osdin Biladi dan Kasubag Humas Iptu Arsyad Agus, membenarkan adanya kejadian pengeroyokan oleh massa sehingga menyebabkan satu korban jiwa. Saat ini, pihaknya telah melakukan olah TKP, mengumpulkan alat bukti dan membawa korban ke puskesmas untuk diobati dan divisum. Untuk motif korban diduga mencuri kambing.(ari)
CAPTION FOTO :
Tewas Dimassa 1,2,3 : Ketahuan mencuri kambing, Bawan (42) warga Desa Pagar Jati, Kecamatan Benakat, Kabupaten Muaraenim, tewas menggenaskan setelah dihajar massa, di Desa Tanjung Muning, Kecamatan Gunung Megang, Kabupaten Muaraenim, Rabu (18/5) sekitar pukul 21.30.
Simpan Ekstasi Dalam Helm
MUARAENIM, SRIPO---Ain (39) warga Desa Tanjung Terang, Kecamatan Gunung Megang, benar-benar tidak berkutik. Pasalnya ketika digeledah, petugas berhasil menemukan 12 pil ekstasi merk Mitsubishi warna biru di dalam rumahnya di Desa Tanjung Terang, Kecamatan Gunung Megang, Kabupaten Muaraenim, Rabu (18/5) sekitar pukul 18.00.
Dari informasi yang berhasil dihimpun dilapangan, Kamis (19/5), kejadian tersebut terungkap, ketika petugas mendapatkan informasi jika pelaku adalah pengedar barang haram di desanya. Atas laporan tersebut, petugas melakukan penyelidikan dan pengintaian, dan ternyata laporan tersebut benar. Setelah disepakati, akhirnya petugas melakukan penggrebekan di rumahnya. Melihat banyak petugas yang datang dan mengepungnya, pelaku hanya pasrah. Namun ketika ditanyakan masalah tempat penyimpanan narkoba, pelaku mengelak dan mengaku tidak tahu. Tetapi petugas tidak mudah percaya, dan tetap melakukan pengeledahan sehingga berhasil menemukan 12 butir ekstasi merk Mitsubishi warna biru yang dimasukkan dalam kotak bungkus rokok dan disimpan dalam helm motor di dalam rumahnya. Melihat bukti tersebut, akhirnya pelaku mengakui jika barang haram tersebut miliknya.
Kapolres Muaraenim AKBP Nuryanto melalui Kapolsek Gunung Megang AKP
Osdin Biladi dan Kasubag Humas Iptu Arsyad Agus, bahwa pelaku sudah merupakan target operasi. Sebab dari laporan masyarakat pelaku merupakan pengedar narkoba di desanya. Makanya meski pelaku mengelak, pihaknya tetap melakukan pengeledahan sebab informasi dari sebagian besar masyarakat semuanya mengatakan jika pelaku memang sebagai pengedar. Saat ini, pelaku bersama barang bukti 12 pil ekstasi merk Mitsubushi warna biru telah diamankan guna pemeriksaan lebih lanjut.(ari)
CAPTION FOTO :
Tersangka Narkoba 1,2 : Tampak Ain (39) warga Desa Tanjung Terang, Kecamatan Gunung Megang, Muaraenim, terpaksa diamankan karena diduga menjadi sebagai kurir narkoba di desanya, Rabu (18/5) sekitar pukul 18.00.
Antisipasi Pencemaran Sejak Dini
MUARAENIM, SRIPO---Kabupaten Muaraenim memiliki potensi sumber daya alam mineral dan energi yang relatif cukup besar dan bervariasi. Untuk menghindari bencana, maka perlu penanganan dan pengelolaan pencemaran sejak dini.
Hal tersebut diungkapkan oleh Bupati Muaraenim Muzakir yang wakili oleh Staf Ahli Ekobang Pemkab Muaraenim Zubaidi, pada sosialisasi Kegiatan Peningkatan Peran serta Masyarakat Dalam Pengendalian Lingkungan Hidup, di Gedung Serba Guna RSUD Dr HM Rabain Muaraenim, Kamis (19/5).
Hadir dalam kegiatan tersebut sebagai Narasumber dari BLH Sumsel Ir Ridwan yang menjabat sebagai Kepala Bidang Pengendalian Pencemaran dan Perusakan Lingkungan BLH Sumsel.
Menurut Zubaidi, bahwa Kabupaten Muaraenim memiliki potensi sumber daya alam mineral dan energi yang relatif cukup besar dan bervariasi, baik berupa bahan galian A (stategis) seperti minyak bumi dan gas alam maupun bahan galian golongan C, jasa perdagangan, bidang industri serta aktivitas ekonomi lainnya yang tersebar dalam Kabupaten Muaraenim.
Dalam UU No 32 tahun 2009 Tentang Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup, kata Zubaidi, bahwa setiap orang berkewajiban memelihara kelestarian fungsi lingkungan hidup serta mengendalikan pencemaran dan kerusakan lingkungan hidup. Untuk itu Badan Lingkungan Hidup (BLH)Kabupaten Muaraenim menyelenggarakan kegiatan sosialisasi peningkatan peran serta dalam pengendalian lingkungan Hidup.
Sebagai upaya meningkatkan kesadaran masyarakat dan pelaku usaha di Kabupaten Muaraenim dalam menjaga kelestarian fungsi lingkungan hidup. Pemkab Muiaraenim melalui BLH telah menerbitkan Peraturan Daerah (Perda) No 11 tahun 2015 Tentang Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup, Perda No 12 tahun 2015 Tentang Pengelolaan Sampah. Perda ini, mengatur tentang hak, kewajiban, larangan dan sangsi kepada masyarakat Kabupaten Muaraenim. Melalui Perda ini diharapkan mampu melindungi Kabupaten Muaraenim dari pencemaran dan kerusakan lingkungan hidup serta mampu menciptakan pola hidup masyarakat mewujudkan Kabupaten Muaraenim SMAS (Sehat, Mandiri, Agamis dan Sejahtera).
Tujuan kegiatan, sambung Zubaidi adalah untuk memberikan wawasan pemahaman, dan kesadaran kepada masyarakat, pelaku usaha serta para aparatur Pemkab Muaraenim untuk berperan aktif dalam melakukan berbagai upaya pengendalian dan perlindungan terhadap lingkungan hidup, karena selama ini masyarakat masih kurang memperhatikan dampak dari kegiatan dan/atau usaha yang akan berpengaruh terhadap lingkungan dengan semakin banyak usaha yang dilakukan masyarakat tentu semakin besar pula potensi pencemaran terhadap lingkungan dan akhirnya akan menganggu kesehatan masyarakat.
"Saya berharap kesempatan ini benar dimanfaatkan dan materi diikuti dengan baik," ujar Zubaidi.
Sementara itu Kepala BLH Kabupaten Muaraenim Zulkarnain, mengatakan bahwa masalah lingkungan hidup merupakan tanggungjawab bersama, bukan hanya pemerintah semata. Dan kasus terbaru bencana alam di Sumsel dan Muaraenim khususnya, yakni masalah kebakaran hutan. Dan ini, sudah menjadi masalah dunia, sehingga Presiden RI, menyempatkan diri melihat langsung lokasi kebakaran tersebut.
Melalui Kegiatan Peningkatan Peran serta masyarakar dalam pengendalian lingkungan hidup ini, diharapkan kedepan seluruh elemen masyarakat sadar untuk tidak merusak dan mencemari lingkungan hidup dan menjaganya.
Selain itu juga masalah kedepan adalah sampah. Namun jika dikelola dan dimanage dengan baik, maka sampah tidak menjadi musuh atau kendala tetapi malah sebaliknya bisa menjadi sumber pendapatan yang menghasilkan rupiah.(ari)
CAPTION FOTO :
Sosialisasi BLH 1,2,3 : BLH Kabupaten Muaraenim menggelar sosialisasi tentang Peningkatan Peran serta Masyarakat Dalam Pengendalian Lingkungan Hidup, di Gedung Serba Guna RSUD Dr HM Rabain Muaraenim, Kamis (19/5)
Sent from my BlackBerry® smartphone from Sinyal Bagus XL, Nyambung Teruuusss...!
0 Response to "Tiga Berita 8 foto"
Post a Comment