Perbaiki Finishing Touch

PALEMBANG, SRIPO--Menjamu Naga Mekes di kandang akan menjadi laga berat bagi Sriwijaya FC (SFC). Apalagi tim asal Borneo itu, masih mengintai SFC dengan perolehan poin yang sama. Artinya, jika SFC tidak betul-betul bersiap bukan tidak mungkin disalip oleh Mitrak Kukar.

Untuk itu, dalam latihan sore pertama di stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring, head coach SFC Widodo C Putro, langsung bergerak cepat mengevaluasi skuad besutannya. Finishing touch menjadi salah satu poin yang akan dibenahi menjelang menghadapi Mitra Kukar di laga kandang pada Minggu (29/5) di Stadion Gelora Sriwjaya Jakabaring Palembang.

Widodo mengatakan sentuhan akhir masih menjadi problem yang harus diselesaikan, dilihat dari laga sebelumnya ketika SFC sukses mempencundangi BSU. Hilton Moreira dkk banyak mendapatkan peluang namun hanya satu gol yang tercipta melalui pemain belakang, di catatan SFC melakukan shotting dan hanya tiga yang on target. Penampilan ini memang terlihat kontras jika dibandingkan saat menghabisi Madura United 5-0.

"Kedepan kita akan memaksimalkan peluang lebih baik lagi, sebelum menghadapi Mitra Kukar nanti saya berharap problem finishing touch sudah bisa teratasi," kata Widodo, Rabu (25/5).

Meski demikian, mantan punggawa Petrokimia Gresik itu juga memberikan acungan jempol lantaran para pemainnya memiliki kerjasama tim yang sangat bagus. Selain itu, dikatakannya, Laskar Wong Kito secara individu mampu mengalahkan pemain lawan ketika terjadi perebutan bola.

"Yang menjadi catatan saya kerja sama tim sangat bagus, komunikasi juga berjalan baik," tukasnya.

Menghadapi Mitra Kukar minggu nanti, Widodo meminta kepada anak asuhnya untuk dapat memaksimalkan peluang. Menurutnya minimnya produktifitas gol saat melawan Bhayangkara Surabaya United (BSU), karena momentum saat ambil keputusan dan organisasi permainan.

"Saat melawang BSU, adabeberapapemain ragu-ragu sehingga kehilangan momentum di depan gawang lawan. Mau opper teman atau shotting ke gawang," jelasnya.

Widodo menilai skuad naa mekes yang saat ini dibesut pelatih Subangkit memiliki organisasi permainan. Apalagi Mitra Kukar memiliki striker yang saat ini paling produktif. "Tentunya Mitra Kukar bukan lawan yang mudah, meski kita bermain di kandang tapi itu bukan jaminan untuk bisa menang mudah," tandasnya. (Cr10)