SEKAYU, SRIPO--Pekerjaan perempuan di Kabupaten Musi Banyuasin (Muba), nampaknya akan mendapatkan haknya sebagai kaum perempuan ketika bekerja pada perusahaan. Diberikannya hak perempuan tersebut setelah, dilakukannya pengukuhan tim gerakan pekerja perempuan sehat produktif di Muba di Hotel Ranggonang, Rabu (18/5).
Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Muba, dr Taufik Rusdi, mengatakan setelah dilantiknya tim gerakan pekerja perempuan dibeberapa SKPD di Pemkab Muba, kita berharap dapat memberikan hak-hak para pekerjaan perempuan. Karena selama ini hak pekerja perempuan seperti hak menyusui, menstuasi, dan hamil biasanya tidak diberikan secara penuh terhadap perusahaan tempat perempuan tersebut bekerja.
"Dibentukknya gerakan ini tujuannya untuk mendorong pemberdayaan kesehatan perempuan yang sehat ditempat kerja, mendorong keaktiftan, meningkatkan kesehatan dan gizi perempuan. Karena kesehatan perempuan pada saat masa kerja sering kali tidak diperhatikan perusahaan," kata Taufik, disela-sela pengukuhan, Rabu (18/5).
Dijelaskannya, permasalahan yang muncul ini awalnya berlatang belakang mengenai reproduksi kaum buruh wanita yang haknya sering tak dipenuhi ketika memasuki masa-masa kewanitaan. Atas dasar itu perhatian yang penting dilakukan terhadap kaum pekerja wanita untuk mendapatkan haknya.
"Biasannya pada perusahaan tidak diberikan kesempatan para perempuan untuk melakukan hak mereka. Maka dari itu pada tahun berikutnya dana alokasi memadai, kita akan melakukan sosialiasi kepada perusahaan yang bereda di Muba, karena perempuan mempunyai hak cuti apabila memasukki hak kewanitaannya," ujarnya.
"Apabila perusahaan tersebut tidak memberikan hak dan perhatian, maka akan dilakukan denda terhadap perusahaan tersebut sesuai peraturan yang ada. Hal ini merupakan sudah keputsan bersama empat menteri antara lain, Menteri Kesehatan, Menteri Ketanagekerjaan, Menteri Pemberdayaan Perempuan, dan Menteri dalam negeri," jelasnya.
Sementara, Staf Ahli Bupati Muba, Zainal Arifin ST, mengatakan dengan kegiatan seperti ini agar dapat menigkatkan Sumber Daya Manuasia (SDA), tertutama SDM perempuan. Seperti yang kita ketahui saat ini kebutuhan kesehatan dan gizi terhadap perempuan sangat kurang, untuk meningkatkan produktifitas kesehatan perempuan sangat dituntut penting oleh setiap lini dan sektor.
"Kita harapkan melalui prorgam ini agar dapat berpartisipasi secara terpadu dan dapat meningkatkan kesehatan para pekerja yang berada di Kabupaten Muba," ungkapnya. (cr13)
Foto diwarna : PRP
SRIPO/CR13
Ket foto : Staf ahli Bupati Zainal Arifin ST pada saat melakukan pengukuhan tim gerakan pekerja perempuan sehat produktif Muba.
Dikirim melalui BlackBerry® dari 3 – Jaringan GSM-Mu
0 Response to " "
Post a Comment