Nasrun : Teja Bukan Perjudian
PALEMBANG, SRIPO--Penampilan apik Teja Pakualam dibawah mistar gawang Laskar Wong Kito mendapat pujian langsung dari sang Manajer Sriwijaya FC (SFC) Nasrun Umar. Meski kemasukan satu gol, Nasrun mengaku jika putra Sumsel itu memberikan harapan bagi SFC dimasa depan. Apalagi, jika sebelumnya disebut memasang Teja adalah perjudian, menurut Nasrun semua pendapat miring tersebut tidak benar, karena terbukti dalam laga perdana melawan Persib Bandung Teja dapat diandalkan.
"Kalau ada yang bilang memasang Teja Paku Alam sebuah perjudian, maka sudah terbukti bahwa pemain muda SFC itu juga bisa diandalkan," ujar Nasrun yang cukup pias dengan kerja keras skuad Laskar Wong Kito, Minggu (1/5)
Bicara hasil, dengan berakhir imbang tidak membuat Kepala Dinas Perhubungan dan Kominfo Sumsel ini keceewa. Walaupun, menantang tuan rumah SFC nyaris mencuri tiga poin, meskipun harus disamakan oleh Tantan saat injury time.
"Hasil ini sudah ketentuan dari Allah SWT, pemain sudah bermain maksimal dan saya sangat mengapresiasi seluruh tim. Semua bisa melihat bagaimana tim berjuang selama 90 menit dan saya tidak kecewa dengan imbang. Saya juga senang karena pemain mampu menunjukkan reaksi usai Piala Bhayangkara dan secara umum permainan mereka cukup menghibur," terang Nasrun
Sementara itu, Teja sendiri mengakui jika ia masih perlu banyak belajar lagi. Meski mendapat kepercayaan pelatih, dan ia merasa progresnya meningkat, intropeksi diri dan berbenah menjadi hal utama yang harus ia lakukan. Namun, Teja merasa cukup senang dengan hasil imbang SFC melawan Persib di Bandung.
"Saya sangat bangga bisa dipercaya pelatih. Karena itu, saya akan terus belajar dan belajar lagi. Intropeksi diri dan selalu berbenah," ungkap Teja
Sebelumnya, pelatih kiper SFC Hendro Kartiko secara tegas tidak ingin menyebut siapa yang ia tunjuk sebagai penjaga gawang utama. Karena menurut Hendro, ketiga pemain ini berpeluang dan ia ingin semua terus berkompetitif secara sehat, menunjukkan siapa yang paling baik.
"Semua berpeluang, biarkan mereka berkompetitif secara sehat. Karena, siapapun yang siap yang menunjukkan kemampuanya. Itu yang akan diturunkan," ujar Hendro
Saat ini, dikatakan Hendro ketiga penjaga gawang SFC mengalami progres latihan yang cukup baik. Untuk itu, ia berharap tidak ada yang menjadi kiper kesatu atau kedua. Karena baginya semuanya adalah kiper SFC, dan siapapun yang paling siap itu yang akan diturunkan. (Cr10)
0 Response to "Nasrun : Teja Bukan Perjudian"
Post a Comment